SURABAYAPAGI, Surabaya - Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Baktiono mengatakan, menjelang pencoblosan surat suara pemilu, Pileg, dan Pilpres, DPC PDIP telah menyiapkan 2 saksi per TPS (Tempat Pemungutan Suara).
Sementara jumlah TPS di Surabaya, tambah Baktiono, ada 8.167 TPS (Tempat Pemungutan Suara) tinggal kalikan 2 itu saja.
Baca juga: Gibran, Kaget Ganjar Pranowo Oposisi
“ Jadi total ada 16.334 saksi yang akan mengawal jalannya pemilu yang tinggal hitungan hari yaitu, pencoblosan surat suara tanggal 14 Februari 2024,” ujar Baktiono di Surabaya, Selasa (6/2).
Ia menjelaskan, para saksi jauh-jauh hari sudah direkrut PDIP dan diberi pelatihan maupun Bimtek agar fokus saat di TPS.
Baca juga: Gibran, Kaget Ganjar Pranowo Oposisi
Artinya, kata Baktiono yang juga Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya ini, para saksi saat di TPS tetap semangat, tidak boleh lengah, tidak boleh meninggalkan tempat, dan konsentrasi penuh kertas suara sampai perhitungan.
“ Dan juga amati terus kertas suara baik pilpres, partai, maupun caleg, jangan sampai sedikitpun ada kecurangan,” tegasnya.
Baca juga: Sikap Kenegarawanan Ganjar, yang Memilih di Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran
Baktiono berharap pemilu 2024 ini berjalan dengan baik dan damai, meskipun rakyat tahu pemilu dan pilpres tahun ini sedang tidak baik-baik saja.“ Mari kita jaga pemilu bermartabat dan jurdil, demi rakyat Indonesia dimasa yang akan datang,” pungkasnya. Alq
Editor : Mariana Setiawati