1 PMI Positif Covid, 31 Lainnya di Tracing

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 05 Mei 2021 18:00 WIB

1 PMI Positif Covid, 31 Lainnya di Tracing

i

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang Dokter Bayu Ignasius Wibowo.

 

SURABAYAPAGI.COM, Lumajang - 31 Pekerja Migran Indonesia yang akan pulang ke Lumajang akan dilakukan tracing oleh Pemkab Lumajang. Hal tersebut berkaitan dengan ditemukannya 1 pekerja migran yang positif covid-19.

Baca Juga: Pilkada Lumajang 2024, Elektabilitas Cak Thoriq Tak Terkejar

Dokter Bayu Ignasius Wibowo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang mengatakan, ada puluhan pekerja migran yang pulang ke Lumajang. Mereka sebelumnya dikarantina di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Namun, satu pekerja migran terkonfirmasi positif lolos dari masa karantina.

“Pekerja migran yang positif itu satu bus dengan 31 orang pekerja migran lainnya. Namun, saya sudah meminta agar petugas puskesmas untuk melakukan tracing terhadap pekerja migran lainnya yang tersebar di beberapa kecamatan,” kata dr. Bayu, Rabu (5/5/2021).

Sebanyak 31 pekerja migran saat ini telah pulang ke tempatnya masing-masing di Kecamatan Lumajang. Petugas akan melakukan tes cepat antigen. Apabila hasilnya positif, maka akan dilanjutkan dengan tes usap PCR, serta menjalani masa karantina di rumah isolasi yang disediakan oleh Pemkab Lumajang.

Baca Juga: Januari-Maret, 6 Orang di Lumajang Meninggal Karena DBD

Sementara satu orang pekerja migran yang positif Covid-19, telah diisolasi oleh Pemkab Lumajang.

“Pekerja migran yang lolos itu, kini sudah menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang,” terangnya.

Dinkes kemudian melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang untuk lebih teliti dalam memeriksa dokumen kesehatan warga dari luar kota.

Baca Juga: Pasar Murah di Lumajang akan Digelar Selama Ramadhan

“Untuk mengantisipasi agar hal itu tidak terjadi kembali, kami telah berkoordinasi dengan petugas Dishub Lumajang agar lebih detail lagi saat meneliti dokumen hasil pemeriksaan COVID-19 di Asrama Haji Sukolilo, sebelum pekerja migran itu masuk ke dalam bus untuk pulang kampung,” tandasnya.

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU