28 Ribu Narapidana di Jatim Sudah Divaksin Covid-19

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 01 Sep 2021 12:47 WIB

28 Ribu Narapidana di Jatim Sudah Divaksin Covid-19

i

Penyaluran paket sembalo untuk warga yang digelar Kanwil Kemenkumham Jatim. SP/ Humas Kemenkumham Jatim/Kominfo Jatim

SURABAYAPAGI, Surabaya - Sekitar 28 ribu atau 60 persen narapidana di Jawa Timur sudah menjalani vaksinasi Covid-19 untuk tahap pertama.

"Memang ada sebagian lapas atau rutan yang sudah 100 persen memberikan vaksinasi kepada narapidana. Namun ada juga yang masih 50 persen," kata Kepala Kanwilkumham Jatim Krismono, kemarin.

Baca Juga: WBP Lapas Surabaya Budidaya Alpukat Aligator

Ia mengatakan, belum selesainya pemberian vaksin kepada narapidana tersebut salah satunya karena masih menunggu giliran dan juga pasokan vaksin.

"Saat ini masih berlangsung secara bertahap pemberian vaksinasi tersebut," katanya.

Selain memberikan vaksinasi kepada narapidana, kata dia, Kanwilkumham Jatim juga memberikan bantuan sembako kepada tujuh kelurahan di wilayah Surabaya.

"Untuk tahap kedua ini, kami memberikan bantuan 500 paket sembako kepada tujuh kelurahan di Surabaya di antaranya Kelurahan Gayungan, Ketintang, Menanggal, Dukuh Menanggal, Kali Kepiting, Tambak Wedi dan juga Keputih," katanya.

Baca Juga: 50 WBP Lapas Malang Budidaya Jamur Tiram

Ia mengatakan, pemberian bantuan sembako tersebut dilakukan untuk membantu warga yang terpapar dan juga terdampak pandemi COVID-19 di wilayah tersebut.

"Seluruh wilayah Jawa Bali dibantu Kemenkumham berupa bantuan paket sembako kepada warga yang membutuhkan," katanya.

Sementara itu Camat Sukolilo, Amalia Kurniawati mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan oleh Kemenkumham Jatim.

Baca Juga: Ratusan WBP Lapas Porong tak Masuk DPT

Dia menjelaskan bahwa beberapa bulan lalu ketika masyarakat Surabaya banyak yang terdampak Covid dan RS tidak mengatasinya maka di Sukolilo dibangun rumah sehat untuk menampung warga yang belum sempat tertangani.

" Sebagai upaya mengatasi permasalahan COVID-19 di wilayah Sukolilo, kami sudah membuat enam rumah sehat yang bisa dimanfaatkan warga yang belum tertampung di dalam rumah sakit, dan saat ini jumlah pasien di rumah sehat tersebut ada dua orang. Terimakasih atas perhatian dan bantuannya semoga berkah untuk Bapak Ibu semua," jelasnya.sb4/na

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU