3 Kios di Pasar Atom Bandung Dilalap Si Jago Merah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 27 Nov 2022 19:43 WIB

3 Kios di Pasar Atom Bandung Dilalap Si Jago Merah

SURABAYAPAGI.COM, Tulungagung - Tiga kios di Pasar Atom Bandung, Kecamatan Bandung, Tulungagung terbakar. Tiga mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian.

Kapolsek Bandung Iptu Dadang Triyanto mengatakan, kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 01.00 WIB oleh seorang penjual kopi yang berada di sekitar pasar. Api muncul dari Toko Sidomuncul yang berada di deret depan Pasar Atom Bandung.

"Pertama kali itu yang mengetahui penjual kopi namanya Pak Jamino. Saat itu ada kilatan-kilatan dari dalam toko. Kemudian dia mencoba mendekat, ternyata kondisi dindingnya sudah panas," kata Iptu Dadang, Minggu (27/11/2022).

Tidak lama kemudian muncul kobaran api dari dalam toko dan dengan cepat membesar membakar seluruh isinya. Api juga sempat merembet ke dua toko di sebelahnya. Saksi akhirnya melaporkan kejadian itu ke aparat kepolisian.

"Kemudian kami hubungi petugas damkar," ujarnya.

Menurut Dadang, ada tiga kios yang terdampak kebakaran. Satu toko ludes terbakar dan dua lainnya mengalami kebakaran ringan.

Sementara Kabid Damkar Satpol PP Tulungagung Gatut Sunu mengatakan, untuk melakukan upaya pemadaman, pihaknya menerjunkan tiga mobil pemadam kebakaran dan dua unit mobil pemasok air.

Baca Juga: Perajin Kaligrafi di Tulungagung Banjir Pesanan, Tembus Qatar dan Amerika

"Kami pemadaman, Alhamdulillah api bisa dikendalikan, sehingga tidak sampai merembet ke toko dan kios yang lain," ujarnya.

Menurutnya, api bisa dipadamkan dalam waktu satu jam. Petugas damkar lalu melakukan penyemprotan di beberapa titik untuk proses pembasahan agar tidak muncul kebakaran susulan.

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Rumah di Ponorogo Hangus Terbakar, Kerugian Capai Rp 250 Juta

"Untuk kondisi Sidomuncul isinya habis terbakar, sedangkan dua toko yang lain hanya kebakaran ringan di bagian atap," imbuhnya.

Polisi lalu melakukan penyelidikan kebakaran yang terjadi di Pasar Atom Bandung. Hasilnya, kebakaran diduga akibat korsleting listrik pada Toko Sidomuncul.

Dadang mengatakan, pasca kebakaran, tim Inafis Satreskrim Polres Tulungagung langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Untuk sementara dari hasil penyelidikan awal, kebakaran karena korsleting listrik. Di toko Sidomuncul itu ada dua lampu yang menyala pada malam hari. Nah stop kontaknya itu terjadi korsleting dan merembet ke yang lain," kata Dadang.

Pihaknya memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka pada kebakaran tersebut. Namun kerugian yang ditimbulkan mencapai lebih dari Rp 300 juta.

Baca Juga: Perbaiki Kulkas, Rumah dan Toko Ludes Terbakar

"Untuk korban jiwa tidak ada, hanya kerugian materi saja," tutupnya.

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU