Abaikan Prokes, Kabupaten Banyuwangi Masuk Zona Merah Lagi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 16 Des 2020 11:43 WIB

Abaikan Prokes, Kabupaten Banyuwangi Masuk Zona Merah Lagi

i

Peta persebaran kasus Covid di Kabupaten Banyuwangi. SP/ DECOM

SURABAYAPAGI.com, Banyuwangi - Saat ini Kabupaten Banyuwangi masuk zona merah Covid-19 lagi. Secara global maupun nasional dalam beberapa hari terakhir tercatat rekor kenaikan kasus harian Covid-19. Selain itu kasus kematian pasien Covid-19 di Banyuwangi juga ikut meningkat dan terbilang relatif tinggi, Rabu (16/12/2020).

Menanggapi kasus tersebut, Juru Bicara Satgas Covid-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono membenarkan, Banyuwangi kembali masuk di zona merah penanganan Covid-19. Meningkatkan kasus harian ini merupakan hasil tracing yang dilakukan satgas.

Baca Juga: Polisi Razia Pedagang Petasan di Banyuwangi

"Memang benar saat ini masuk zona merah. Tracing meluas, semuanya kita kembangkan tracing-nya dari yang positif. Artinya, semakin kita kembangkan tracing semakin banyak kita dapatkan (kasus positif)," jelasnya

Menurutnya, seluruh warga masyarakat bahwa Covid-19, baik secara global, nasional, maupun di Banyuwangi sama sekali belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Angka kasus harian Covid-19 belum melandai bahkan cenderung naik.

"Sehingga sudah selayaknya masyarakat meningkatkan kewaspadaan dalam hal aspek pencegahan dengan mematuhi protokol kesehatan dengan 3M-nya. Dan ini merupakan hal yang harus dilakukan oleh masyarakat," imbuhnya.

Baca Juga: Pelabuhan di Banyuwangi Ramai Dipadati Pemudik

Selama ini, imbuhnya, satgas dengan seluruh komponen yang ada sudah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan sosialisasi, sampai tahapan operasi yustisi. Mulai dari tingkat kabupaten sampai kecamatan dan desa.

"Operasi yustisi setiap hari dilakukan oleh Satpol PP dan komponen lainnya. Demikian juga satgas kecamatan melakukan operasi yustisi setiap hari," jelasnya.

Baca Juga: Kampung Nelayan Modern akan Dibangun di Banyuwangi

Namun sayangnya, sampai saat ini masih banyak masyarakat yang abai dan tidak menggunakan masker. Lalu ada yang membuat kerumunan.

"Pakai masker dan menjaga jarak itu merupakan cara efektif untuk mencegah penularan dan penyebaran (Covid-19). Oleh sebab itu, sekali lagi diimbau, warga masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, dengan meningkatnya terus angka temuan harian di Banyuwangi," pungkasnya. Dsy10

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU