Anak Bunuh Ibunya Sendiri, Gara-gara Sering Dimarahi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 16 Apr 2023 20:16 WIB

Anak Bunuh Ibunya Sendiri, Gara-gara Sering Dimarahi

i

Pelaku David Humaidi Candra, saat diamankan oleh tim Satreskrim Polres Malang.

SURABAYAPAGI.COM, Malang - Aksi tak terpuji dilakukan seorang pemuda di Malang. Pelaku yang diketahui bernama David Humaidi Candra Kuncoro (27) tega menghabisi nyawa Sunarsih yang tak lain adalah Ibu kandungnya.

Pemuda warga Desa Urek-Urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang tega metusuk korban dengan pisau 3 kali di perut dan dada. Pelaku saat ini telah diamankan Polres Malang.

Baca Juga: Rumah di Malang Dirampok, Korban Disekap dan Dilakban

Menurut keterangan salah satu tetangga bercerita sejak pulang dari Hong Kong, korban kerap memarahi anaknya karena masalah uang. Ia menyebut uang hasil kerja korban yang selama ini dikirim ke Tanah Air selalu dihabiskan oleh David.

"Korban mungkin sering marah kepada pelaku karena uang hasil kerjanya di Hong Kong selama ini, yang dikirimkan korban ke pelaku selalu habis," tuturnya.

Sementara itu, korban sudah sudah bertahun-tahun bekerja di Hongkong dan selalu pulang saat Lebaran.

"Sedangkan David di sini jarang bekerja. Kerjanya juga serabutan," ujarnya, Minggu (16/04/2023).

Menurut S, walaupun berperilaku baik, David malas bekerja dan ia emosi saat terus-terusan dimarahi korban.

Baca Juga: Polres Malang Berangkatkan Ratusan Peserta Program Balik Gratis

Perangkat Desa Urek-urek, Irfan menjelaskan kejadian saat ia tengah berjalan melewati rumah korban. Saat itu ia mendengar ada suara minta tolong.

"Saya terkejut melihat korban berlari dari dalam rumah dengan bersimpah darah, kemudian ia terjatuh tepat di depan rumahnya dan tak sadarkan diri," paparnya.

Irfan pun berteriak dan meminta tolong warga setempat. Saat itu juga korban diselamatkan dan membawanya ke rumah sakit.

"Tapi karena luka cukup parah akhirnya meninggal. Pelaku dan barang bukti yaitu pisau sudah diamankan warga dan diserahkan ke pihak kepolisian," tutupnya.

Baca Juga: Warga Bangkalan Tewas Dibacok Keponakan

Sementara itu Kasatreskrim Polres Malang, Iptu Riski Wahyu Saputro membenarkan pembunuhan itu dilakukan lantaran pelaku sakit hati, akibat korban sering memarahinya.

"Anggota masih melakukan penyelidikan lebih dalam," tuturnya.

Isa, kakak korban menduga pembunuhan itu diduga dipucu masalah uang. "Kemungkinan soal uang, korban kalau tidak salah sempat menanyakan uang Rp 50 juta yang harusnya dipakai beli tanah kepada pelaku," ujar Isa. mal/ham/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU