Ancam Korban dengan Air Softgun, Spesialis Curanmor Ditangkap

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 29 Des 2022 20:56 WIB

Ancam Korban dengan Air Softgun, Spesialis Curanmor Ditangkap

i

Dua pelaku spesialis curanmor di Surabaya yang selalu menggunakan air softgun akhirnya dibekuk Satreskrim Polrestabes Surabaya.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Modus pencurian kendaraan bermotor semakin bervariatif. Bahkan cara pelaku mencari target juga. Tak hanya berkeliling dengan sepeda motor, pelaku pencurian sepeda motor juga ada yang menggunakan mobil. Seperti yang baru-baru ini diungkap Polrestabes Surabaya.

MAR (26), warga Jalan Banyu Urip Kidul, Surabaya, dan Sel (42) warga Jalan Bulak Rukem, Surabaya diamankan polisi. Keduanya telah beraksi di 5 lokasi.

Baca Juga: Satreskrim Polres Sampang Tangkap 10 Pelaku Pindum

“TKP pencurian ada 5 lokasi yang kami catat. Satu di Jalan Lidah Kulon, dan empat sepeda motor di tempat kos Jalan Menganti Kramat, Kecamatan Wiyung,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana.

Modus kedua bandit itu, naik mobil rental ketika mencari sasaran agar tidak dicurigai di tempat kos Jalan Lidah Kulon dan Menganti Kramat. Polisi menyelidiki ke lokasi dan menemukan rekaman CCTV. Setelah berhasil mencuri motor langsung dimasukkan ke mobil.

Agar tidak teridentifikasi pelat nomornya diganti nopol lain dengan cara ditumpuk dan dilem agar tidak lepas.

“Pemilik persewaan mobil sempat curiga karena ada bekas lem di plat nomornya. Tersangka menempel plat palsu agar tidak terdeteksi,” kata Mirzal.

Terungkap kasus curanmor ini, setelah  temannya yang lebih dulu dibekuk anggota Reskrim Polsek Sawahan. Alhasil petugas akhirnya meringkus MAR dan SEL di rumah masing-masing. Kini polisi masih memburu satu temannya. Komplotan curanmor ini berjumlah empat orang.

Baca Juga: Oknum Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tirinya Sejak SD Selama 4 Tahun, Korban Trauma Berat

“Mereka sering beroperasi menyasar rumah kos di kawasan Menganti dan sekitarnya,” beber Mirzal.

Pengakuan MAR, bahwa pistol air gun tersebut dibeli dari temannya yang kini masih dalam pengejaran polisi. Ia membeli seharga Rp 1 juta. Sayangnya, tersangka mengaku lupa alamat rumah temannya.

Air softgun ini seperti pistol asli dari jauh. Mereka juga punya selongsong peluru, tapi hanya selongsong, proyektilnya sudah tidak ada.

“Saya pakai untuk menakut-nakuti korban,” terang MAR.

Baca Juga: Gagal Curi Motor, Dua Pemuda di Kota Mojokerto Diringkus Warga saat Sembunyi dari Kejaran Polisi

Mirzal menambahkan, selain mengamankan kedua pelaku polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya atu unit sepeda motor, delapan kunci L, dua kunci Y, dua tang pemotong kawat, empat mata kunci bor baja.

“Diamankan pula satu pistol air softgun, dua sajam (senjata tajam) jenis pisau, enam plat nomor sepeda motor, dua gembok pagar kondisi rusak dan satu handphone warna hitam,” ucapnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dipersangkakan menggunakan pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. ari/ham/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU