SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Seiring berakhirnya Hari Raya Idul Fitri 1444 H, dimana seluruh warga masyarakat setelah merayakannya dengan situasi yang penuh kegembiraan setelah menjalankan Ibadah Puasa, dan saling bersilaturahmi kepada sanak keluarga dan kerabat dan tetangga, dengan rasa aman dan nyaman.
Hal itu tak lepas dari unsur peran keamanan utamanya pengendali keamanan dari Polri, seperti yang disampaikan oleh KH Bahak Udin pengasuh Ponpes Al Hikam Wana Tani Desa Sumberingin Kec Sanankulon Kabupaten Blitar, sekaligus selaku Ketua Forum Komunikasi Ponpes se Kabupaten Blitar saat ditemui Surabaya pagi di Pondok Al Hikam Wana Tani pada Senin (1/5) setelah Sholat Dzuhur.
Baca Juga: Kandang Ayam Ludes Terbakar, Rugi Ratusan Juta Rupiah
Gus Bahak Udin juga menambahkan, bahwa rasa aman dan nyaman dirasakan saat warga masyarakat jalankan Hari Raya Idul Fitri pada Sabtu (22/4), ada pula yang rayakan pada Jumat (21/4).
Baca Juga: 2 Rumah di Blitar Dibobol Maling saat Ditinggal Mudik, Pelaku Terekam CCTV
Meski ada perbedaan waktu dalam merayakan hari raya idul fitri 1444 H, hal tersebut tak mempengaruhi perayaan idul fitri. Masyarakat tetap dapat merayakan ibadah Sholat Idul Fitri dengan khusyuk, aman dan damai.
Hal itu berkat kesiapan dan kesigapan pengamanan oleh Polri di seluruh Indonesia dari tingkat Pusat sampai Polda dan tingkat Polres seperti di Polres Blitar.
Baca Juga: Pemudik Boleh "Bolos" Asal Ber-WFH
"Kami sebagai Ketua Forum Komunikasi Pondok pesantren di Kabupaten Blitar menyampaikan Apresiasi yang tinggi terhadap Polri dalam rangka persiapan pengamanan jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H sampai terlaksananya Hari Hari Raya Idul Fitri yang diumumkan pemerintah Sabtu (22/4), walau ada perbedaan hari, situasi tetap terjamin aman dan nyaman serta damai, bahkan dalam pengamanan arus mudik tak terkecuali, hal ini menandai kepercayaan Publik pada Kepolisian (Polri) semakin meningkat," ungkap Gus Bahak panggilan akrabnya saat di pondok Al Hikam Wanatani. Les
Editor : Moch Ilham
