Banyak yang Kosong, Kios Pasar Legi Blitar Bakal Dilelang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 10 Apr 2023 12:46 WIB

Banyak yang Kosong, Kios Pasar Legi Blitar Bakal Dilelang

i

Pasar Legi di Kota Blitar. Foto: Pemkot Blitar.

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar Hakim Sisworo mengungkapkan bahwa lapak kosong di lantai 2 Pasar Legi Kota Blitar bakal dilelang. Hal tersebut dikarenakan lapak-lapak tersebut tidak ditempati pedagang meski pembangunan pasar sudah sepenuhnya rampung.

Hakim mengatakan langkah ini dilakukan demi menghidupkan kembali Pasar Legi Kota Blitar. Saat ini, lanjut Hakim, rencana tersebut masih dalam proses pembahasan.

Baca Juga: TKP2MO Kota Blitar Sidak Mamin Jelang Lebaran

“Nanti kami akan lelang lapak yang kosong tersebut, tapi masih kami bahas,” kata Hakim, Senin (10/4/2023).

Ia menuturkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar saat ini tengah berkoordinasi dengan pihak swasta mengenai hal tersebut. Jika semua telah disetujui Pemkot Blitar maka pihak swasta ini akan mengisi lapak los lantai 2 Pasar Legi Kota Blitar.

Nantinya, pihak swasta ini akan mengelola wahana permainan anak di pasar Legi Kota Blitar. Pihak swasta ini pun secara otomatis akan menggantikan posisi para pedagang yang enggan menempati lapak yang sudah diberikan oleh Pemkot Blitar.

“Nantinya akan ada wahana permain anak yang akan dikelola dari pihak swasta saat ini masih proses penjajakan dan komunikasi setelah itu baru akan kami ajukan ke Wali Kota Blitar,” ujarnya.

Baca Juga: Ratusan Warga Rela Antre untuk Beli Beras Murah

Dengan adanya pihak swasta yang masuk ke dalam pengelolaan pasar itu, Pemkot Blitar berharap pasar Legi dapat kembali dihidupkan. Dengan demikian masyarakat bisa berkunjung serta berbelanja di lantai 2 Pasar Legi Kota Blitar.

Setelah satu tahun peresmian para pedagang masih enggan untuk mengisi jatah lapak dagangan yang telah diberikan oleh Pemkot Blitar. Dari total 174 lapak yang disediakan, yang terisi hanya hitungan jari saja.

Mereka berpendapat bahwa desain pasar yang baru ini kurang strategis, sehingga membuat para pembeli enggan untuk mampir ke dalam pasar. Desain pasar yang baru ini, menurut pedagang, membuat lapak pedagang yang berada di lantai dua tidak terlihat dari bawah karena adanya tembok pembatas. Sehingga masyarakat tidak mengetahui jika di lantai dua ada banyak lapak dagangan.

Baca Juga: Misteri Ledakan 3 Kali di Blitar, Bukan dari Warung yang Terbakar di Serut

Hakim menyampaikan bahwa sebenarnya para pedagang sudah menempati sejumlah lapak dagangan di lantai dua Pasar Legi, pasca diresmikan oleh Pemkot Blitar pada bulan April 2022 lalu. Namun, setelah beberapa bulan berjualan, kondisi lapak pedagang tetap sepi dan jarang ada pembeli yang mampir.

Kondisi itu pun membuat para pedagang memilih untuk menutup lapak dagangannya. Langkah ini dilakukan demi menghindari kerugian yang lebih besar.

“Lapak-lapak ini sebetulnya sudah ada yang nempati Mas dulu awal-awal setelah diresmikan tapi terus sepi-sepi gitu akhirnya ya memilih tutup sekarang ya banyak yang kosong seperti ini,” tutupnya. blt

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU