SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Terobosan kembali dilakukan oleh Pemkab Lamongan dalam hal ini Dinas Pendapatan Daerah. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak, Dispenda menggandeng Bank Jatim Lamongan untuk menerima pembayaran pajak SPPT PBB-P2 (Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan).
Baca Juga: Bocah di Lamongan Tewas Tenggelam di Telaga
Pembayaran via Bank Jatim itu Kamis (17/2/2022) dilaunching dan dimulai penggunaanya, dihadiri oleh Wabup KH. Abdul Rouf, pimpinan Bank Jatim Cabang Lamongan Sigit Tri Atmoko, Sekda Moh Nalikan, dan Kepala Dinas Pendapatan M. Farikh.
Bupati Yuhronur Efendi, berkesempatan dan memberikan contoh dengan melakukan uji coba pembayaran pajak di mobil ATM keliling Bank Jatim Cabang Lamongan, usai memimpin Apel Korpri di Halaman Gedung Olahraga Sport Center Lamongan.
Bupati menyebutkan, melalui Mobil ATM keliling pertama Bank Jatim Cabang Lamongan ini, potensi dan peluang dalam pembayaran pajak dapat dimaksimalkan sehingga dapat meningkatkan nilai pajak daerah.
Di Kabupaten Lamongan sendiri jumlah SPPT PBB-P2 (Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan) yang telah dicetak pada tahun ini sebesar 822.743 lembar dengan total pajak 44,4 miliar rupiah. Meningkat jika dibandingkan tahun 2021 sejumlah 812.220 lembar dengan total realisasi 44,1 miliar rupiah.
Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan
Ia juga meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjadi pelopor dalam melakukan kewajiban membayar pajak daerah, melalui Bank Jatim, agar apa yang menjadi target untuk pencapaian pembangunan bisa cepat terealisasi, karena masyarakat nya patuh dalam membayar pajak.
“Saya minta semuanya menjadi teladan yang baik di dalam kehidupan masyarakat, termasuk menjadi teladan membayar pajak daerah yang menjadi kewajiban dan tanggung jawab kita semua, dan semoga dapat diikuti seluruh masyarakat,” pinta bupati yang biasa dipanggil Pak Yes ini mengajak.
Disebutkan olehnya, kolaborasi dan soliditas seluruh anggota Korps Pegawai Republik Indonesia di Kabupaten Lamongan untuk mewujudkan visi dan cita-cita Kabupaten Lamongan yang telah dituangkan dalam RPJMD adalah sangat penting, untuk mewujudkan Kejayaan Lamongan yang berkeadilan.
Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi
Lebih lanjut Pak Yes mengatakan, visi Kabupaten Lamongan yang dituangkan dalam 5 (lima) misi yang semuanya dapat terealisasi atas kerja keras seluruh pihak. Karenannya seluruh anggota Korps harus mengetahui dan memahaminya.
“Kepada seluruh kepala OPD untuk mensosialisasikan kepada seluruh stafnya sehingga semuanya tahu dan memahami apa visi, misi juga indeks kinerja utama yang harus dicapai. Pastikan seluruh program di masing-masing OPD berjalan dengan baik. Hal tersebut perlu diketahui dan dipahami untuk mewujudkan cita-cita Lamongan yang berkeadilan,” tuturnya.
Melalui apel Korpri ini Bupati Yes berharap seluruh anggota Korpri dapat meningkatkan kecintaan terhadap Korpri. “Teruslah kita memupuk solidaritas kita, menjunjung tinggi kehormatan korp kita. Karena dengan cinta kita akan menjaga marwahnya,” imbuhnya. jir
Editor : Moch Ilham
