Buntut Pemerkosaan, Semua Konten Kris Wu Dihapus

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 20 Agu 2021 20:12 WIB

Buntut Pemerkosaan, Semua Konten Kris Wu Dihapus

i

Kris Wu.

Lebih dari 1,9 juta video pendek serta lebih dari 7000 video drama dan filmnya telah dihapus. 


SURABAYAPAGI.COM, Tiongkok - Pemerintah Tiongkok akan melenyapkan semua konten Kris atau Kris Wu (eks member EXO). Hal ini buntut dari kasus pemerkosaannya. Belum lama ini, kejaksaan setempat telah menangkapnya dan menetapkan bahwa kasus yang menjeratnya adalah resmi pemerkosaan.

Pada Rabu (18/8), video Kris Wu dan semua konten online lainnya telah dihapus. Asosiasi Layanan Netcasting Tiongkok (CNSA) selaku perwakilan industri hiburan mengumumkan dukungan pada perusahaan anggota mereka seperti Youku, iQiyi dan yang lain untuk menghapus konten berisi Kris Wu. Sejauh ini, lebih dari 1,9 juta video pendek dan 7000 klip dari drama serta filmnya telah dilenyapkan.

Dalam sebuah tanya jawab, CNSA membahas masalah ini dan mengumumkan bahwa Tencent sudah memutus kolaborasi dengan Kris Wu. Selain itu, pihak Tencent telah mengkonfirmasi pemutusan hubungan dengan pemilik nama Tiongkok Wu Yi Fan tersebut segera setelah kasusnya diangkat ke permukaan. Weibo pun telah menangguhkan akun pribadi dan studio (agensi) miliknya.

Pihak CNSA mengumumkan, "Platform streaming online seperti Youku, iQiyi, dan Tencent telah menghapus karya terkait Wu Yi Fan. Tencent, yang memiliki perjanjian kolaborasi dengan Wu Yi Fan, segera mengakhiri perjanjian dan memberitahunya segera tak lama usai kasus itu pertama kali terungkap."

Selain itu, CNSA mengungkapkan bahwa platform streaming lain juga memberikan peringatan keras. Seperti Mango TV yang telah menandatangani "Letter of Commitment To Be An Ethical Next Generation Artist Through Self-Discipline" dengan lebih dari 80 selebriti bergabung di dalamnya. Gerakan itu menuntut para publik figur senantiasa mempertahankan etika untuk generansi masa depan.

Menurut CNSA, platform Baidu juga telah menyematkan label "seniman tidak etis yang melanggar hukum" kepada Kris Wu. "Menurut data yang dikirim anggota kami pada 17 Agustus, pukul 10.00, 1,9 juta klip pendek dan 7 ribu pertunjukan telah diurus. Saat ini, peninjauan dan pertimbangan terkait tindakan pada acara-acara itu masih berlangsung," papar CNSA.

Baca Juga: Perkosa Anak Tiri, Pria di Bondowoso Dipolisikan Istri

Sejak penahanan Kris Wu, ada rumor jika pria itu diselidiki untuk sembilan dakwaan yang meliputi penyuapan secara seksual, merekam video intim, hubungan intim berkelompok dan obat terlarang.

Para netizen terus berusaha menggali masa lalu Kris dan menemukan jika kasus ini bukanlah kali pertama penyanyi China Kanada itu terkena masalah hukum. Pada 2016, Kris Wu diselidiki oleh departemen bea cukai karena membawa barang-barang palsu ke China.

Baca Juga: Seorang Ibu Teriris Hatinya, Laporkan Suami yang Cabuli Anaknya

Saat itu Kris Wu kembali ke Shanghai setelah dari perjalanan ke luar negeri, petugas bea cukai menemukan jika dia membawa tas mewah dan barang mewah palsu. Rupanya barang-barang itu hendak dijual kepada para penggemarnya. Barang-barang itu segera disita dan departemen bea cukai berusaha memakai Kris Wu sebagai contoh dengan merekam video pendek. Video itu sempat dirilis untuk dilihat masyarakat.

Tapi, saat itu Kris benar-benar populer, jadi masalah ini dengan segera diabaikan oleh masyarakat dan hanya muncul kembali baru-baru ini.

Baca Juga: Annyeong Uaena, IU Bakal Konser 2 Hari di Indonesia, Simak Jadwal dan Harga Tiketnya

Sekalipun karir Kris sebagai selebritis di China sudah berakhir, dia tidak perlu kuatir soal uang. Pada 2017, dia menduduki posisi ke-10 dalam daftar the Forbes China Celebrity 100 dengan penghasilan tahunan lebih dari 133 juta yuan.

Sejak itu, dia berinvestasi pada banyak perusahaan berbeda dan menjadi endorse untuk 16 brand berbeda. Dia diperkirakan memperoleh 150 juta yuan dalam dua tahun terakhir ini. Bahkan, jika dia dihukum minimal tiga tahun penjara, dia sepertinya tidak perlu kuatir tentang uang. alp/pan/cr2/na

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU