Curi Puluhan Motor, SG Tewas Didor

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 04 Okt 2020 21:54 WIB

Curi Puluhan Motor, SG Tewas Didor

i

Petugas membawa jenazah begal sadis yang ditembak mati petugas ke RSUD dr Soetomo. SP/Septyan

 

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Unit Jatanras Sat Reskrim Polrestabes Surabaya berhasil menyergap salah satu target operasi (TO) curanmor berinisial SG, yang kerap beraksi di Jalan Genteng Muhammadiyah, Minggu (4/10/2020) dinihari WIB kemarin.

Baca Juga: Maling Motor di Probolinggo Diamuk Massa

Pelaku SG yang kemana-mana selalu membawa senjata tajam ini terpaksa diberikan tindakan tergas terukur 2 kali di dada kirinya karena melawan dan menyerang petugas saat dirinya hendak ditangkap.

Kanit Jatanras Sat Reskrim Polrestabes Surabaya Iptu Agung Kurnia Putra saat ditemui di kamar mayat RSUD dr Soetomo tidak berkomentar banyak.

“Nanti pimpinan saja ya mas yang memberikan pernyataan,” ungkapnya singkat, Minggu (4/10/2020) dini hari.

Pelaku sendiri merupakan satu dari 2 target operasi (TO) curanmor yang telah diincar petugas sejak 2 bulan terakhir. Hal tersebut mengingat banyaknya laporan warga Surabaya yang mengaku kehilangan motor.

"Saat musim Covid-19 ini banyak warga yang melaporkan kejadian curanmor. Setelah banyaknya laporan yang masuk akhirnya pihak kepolisian mulai melakukan pengejaran semenjak dua bulan terakhir," ujarnya.

Adapun identitas pelaku berhasil terungkap berkat hasil rekaman CCTV dari sejumlah tempat kejadian pelaku melancarkan aksinya. Selain dari rekaman CCTV, identitas pelaku juga terungkap berdasarkan pengakuan saksi dari warga sekitar. "Identitas terungkap dari rekaman CCTV yang kami terima dan saksi-saksi warga sekitar. Setelah kami selidiki dari ciri-cirinya berujung pada dua pelaku yang sudah saya kantongi namanya," Ujarnya.

Iptu Agung menambahkan, pelaku terakhir kali terlihat keberadaannya di Jalan Kalianyar, Surabaya.

Baca Juga: Dalam 48 Jam, 2 Pelaku Curanmor di Blitar Berhasil Diringkus

"Terakhir kali posisi pelaku berada di Jl. Kalianyar Surabaya. Pihak kepolisian belum berhasil menangkap pelaku dikarenakan posisi pelaku yang selalu berpindah tempat,” ungkap Iptu Agung.

 

Menyerang Petugas

Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran saat dikonfirmasi melalui ponselnya mengatakan, terpaksa memberikan tindakan tegas terhadap pelaku karena berusaha menyerang petugas.

Baca Juga: FIFGROUP Laporkan 6 Debitur Nakal, Gunakan Modus Pinjam Nama Motor Tidak Ada Wujudnya

“Ya benar, karena mengancam keselamatan anggota, kami terpaksa memberikan tindakan tegas terukur,” jelasnya.

AKBP Sudamiran menambahkan, pihaknya berusaha memberi pertolongan terhadap pelaku dengan membawanya ke rumah sakit. Namun nyawanya tidak tertolong.

“Kami sudah berusaha memberikan pertolongan, namun dalam perjalanan ke rumah sakit tersangka sudah meninggal. Untuk info detailnya nanti kami sampaikan dalam jumpa pers,” pungkasnya. tyn/dny

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU