Dalam Program Jumat Curhat, Wakapolres Blitar Kota Dapat Banyak Masukan dari Masyarakat

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 20 Jan 2023 15:39 WIB

Dalam Program Jumat Curhat, Wakapolres Blitar Kota Dapat Banyak Masukan dari Masyarakat

i

Saat giat Jumat Curhat bersama masyarakat. SP/Hadi Lestariono

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Program Jumat Curhat terus berkelanjutan guna jaring aspirasi masyarakat termasuk keluhan keluhan dan masukan dari warga masyarakat.

Kali ini pada Jumat (20/1) Polres Blitar Kota menggelar giat Jumat Curhat bersama masyarakat yang diadakan di kawasan wisata Sumur Embèr desa Kandangan Srengat Kab Blitar. Kegiatan tersebut dipimpin Wakapolres Blitar Kota Kompol Yoyok Dwi Purnomo ST S.IK MH turut hadir seluruh PJU Polres Blitar Kota tak ketinggalan Forpimka Kec Srengat bersama Kapolsek Srengat Kompol Wahono, dan para Toga/Tomas dan perwakilan masyarakat sekitar kawasan wisata.

Baca Juga: Polres Blitar Kota Gelar Operasi Keselamatan Semeru 2024 Selama Dua Pekan

Wakapolres Blitar Kota Kompol Yoyok Dwi Purnomo mengungkapkan dihadapan masyarakat bahwa program Jumat Curhat ini bertujuan memberi masukan terkait pelayanan kepolisian khususnya di Polres Blitar Kota dalam menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat sehari hari.

Masih menurut Kompol Yoyok, pihaknya juga menerima curhat dari masyarakat, termasuk bisa juga dijadikan wadah untuk berdiskusi terkait permasalahan yang dialami masyarakat secara pribadi juga yang bersifat umum.

"Jumat curhat ini juga bisa jadikan wadah diskusi terkait masalah yang belum terpecahkan atau butuh penyelesaian secara hukum. Bisa juga sebagai wadah memberikan masukan kepada polri,” ujar Kompol Yoyok.

Selain itu Wakapolres Blitar Kota ini juga menghimbau kepada masyarakat untuk melaporkan kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa atau pemerintah apabila ada permasalahan sekecil apapun yang terjadi.

Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Blitar: 1 Bus, 2 Sepeda Motor dan 1 Mobil Pikap Ringsek Parah

Sementara dalam menampung aspirasi masyarakat, Roni (42) salah satu perwakilan warga, menyampaikan keluhan terkait seringnya balap liar yang sepertinya sulit ditanggulangi oleh aparat keamanan, juga permasalahan pengajuan permohonan  SIM baru atau pembaruan sangat sulit.

"Kami mewakili warga desa Kandangan Srengat, dalam kesempatan Jumat Curhat ini menyampaikan bahwa maraknya balap liar yang sering terjadi pada malam hari, agar ditindak tegas karena bila ada polisi saja mereka berlarian sembunyi, yang penting satu lagi uneg-uneg dari kami Pak Waka, yaitu proses pembuatan SIM agar dipermudah prosesnya," ujar Roni.

Wakapolres Blitar Kota Kompol Yoyok menanggapi aspirasi warga, langsung memerintahkan anggotanya dan juga Polsek Srengat untuk meningkatkan patroli di wilayah yang rawan digunakan sebagai ajang balap liar.

Baca Juga: Polres Blitar Kerahkan Ratusan Pasukan untuk Pengamanan Jalanya Pemilu 2024

Sedang untuk Pembuatan SIM Polres Blitar Kota Kompol Yoyok menjelaskan sudah adanya program SILALU (Siapa Latihan akan Lulus Ujian) setiap hari Rabu di Mapolres Blitar Kota. 

"Kami harapkan warga bisa memanfaatkan program SILALU tersebut untuk belajar agar dalam proses pembuatan SIM bisa mudah sesuai harapan kami dan masyarakat sehingga berhasil lulus ujian," imbuh Kompol Yoyok

Tak ketinggalan Camat Srengat berharap dengan adanya kegiatan Program Jumat Curhat ini kedepannya masyarakat dapat lebih nyaman dan aman dengan hadirnya kepolisian di tengah-tengah masyarakat guna mewujudkan stabilitas Kamtibmas di wilayah hukum Polres Blitar Kota. Les

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU