Dari Jualan Voucer Pulsa, Kini Riezka Sukses Berbisnis Pisang Ijo

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 30 Mar 2021 09:09 WIB

Dari Jualan Voucer Pulsa, Kini Riezka Sukses Berbisnis Pisang Ijo

i

Rizka Rahmawati dengan salah satu varian pisang ijo milik Rizka. SP/ SBY

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Riezka Rahmawati pengusaha cantik yang berbisnis es pisang ijo Justmine. Awalnya Rizka pernah berbisnis MLM dulu hingga pernah berjualan voucer pulsa dan kuliner lain. Lalu ia membuka cafe namun ditentang oleh orang tuanya, penah pula diolok- olok oleh teman kuliahnya, Riezka tak bergeming malah semakin semangat berbisnis satu per- satu. "Saya bermimpi bangsa ini bangkit bersama sehingga kemiskinan tak ada lagi," katanya.

Pada 26 Maret 2007 ia mendirikan perusahaan bendera CV Ezka Giga Pratama, perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan dan jasa. Melalui berdagang pulsa inilah Riezka naik pangkat dan dipercaya membawahi server pulsa sendiri.

Baca Juga: Adventure Land Romokalisari Surabaya Ramai Peminat Wisatawan Luar Kota

Riezka kemudian membuka bisnis laundry&dry clean berkonsep bagi hasil. Pada awalnya dia sempat ragu apakah jasa laundry dibutuhkan, mengingat umumnya setiap rumah memiliki satu pembantu rumah tangga sendiri. Akhirnya ia sudah mem­beranikan diri masuk ke sektor ini. Maka, tahun itu, Riezka telah membuka gerai Prima Laundry. Di luar dugaan. "Di bulan pertama saya bisa mendapat bagian bersih Rp 2 juta," katanya, dikutip (30/3/2021).

Akhirnya di akhir 2007 -an, pengusaha cantik ini melirik buah pisang, dan mencoba mengemasnya menjadi produk menarik. "Saat itu saya hanya berpikir, pisang itu kalau laku dijual enaknya dibikin apa. Akhirnya saya memutuskan untuk memasarkan pisang ijo," kenangnya.

Jadilah pisang ijo berbagai rasa dari vanila, cokelat, keju, dan durian. "Bisnis ini saya mulai dengan modal Rp 150.000 yang digunakan untuk bahan baku membuat pisang ijo," ungkap Riezka, disaat acara pembukaan Ernst &Young Entrepreneurial Winning Women 2013 di Jakarta dulu. 

Baca Juga: Pemkot Surabaya Gelar Halal Bihalal

Dia berburu sendiri resep pisang ijo paling cocok dengan konsep bisnisnya. Ia bahkan merelakan diri belajar langsung dari pemilik restoran Makassar. Memang butuh waktu yang cukup lama, dan ada persiapan tidak sedikit hingga bisnisnya bisa berjalan.

Tantangan hadir kembali ketika orang tuanya tidak setuju anaknya berjualan pisang ijo. Namun berbekal tekat, ia tetap melanjutkan bisnis pisang ijonya. Pisang ijo khas Makassar yang terbungkus terigu warna hijau pandan akan dilumuri vla dan sirup sebagai pemanis.

Ada juga pisang ijo dilumuri bubur sumsum atau es batu. Harganya berkisar Rp.6000 hingga Rp.7000 per- porsi. Bahkan dalam hitungan beberapa jam saja, stok pisang ijo sudah habis diborong. Untuk mengembangkan usahanya, Riezka membuka peluang untuk berinvestasi melalui sistem waralaba pisang ijo. Hingga kini, terdapat 20 gerai pewaralaba pisang ijo yang tersebar di Bandung, Jakarta, dan Bekasi.

"Setiap orang punya impian untuk punya usaha dan sukses. Namun ketika hanya memikirkan kesenangan dan ambisi pribadi, usaha anda bisa saja hancur dan putus asa. Anda membangun usaha dengan impian untuk membahagiakan keluarga, sehingga ketika gagal akan terus termotivasi untuk bangkit dan sukses," tambahnya.

Baca Juga: Dispendik Surabaya Pastikan Pramuka Tetap Berjalan

Saat ini Rizka sudah mampu memiliki 210 outlet di seluruh Indonesia dan memiliki 40 orang karyawan. Dimana omzetnya dari bisnisnya ini telah mencapai nilai Rp 850 juta. Dsy2

 

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU