Debut I Putu Gede Putus Tren Negatif Arema FC

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 10 Feb 2023 15:36 WIB

Debut I Putu Gede Putus Tren Negatif Arema FC

i

Pelatih Arema FC I Putu Gede. Foto: Instagram Arema FC.

SURABAYAPAGI.COM, Malang - Pelatih anyar Arema FC I Putu Gede berhasil membawa klub asal Malang tersebut mengakhiri tren negatif usai mengalahkan RANS Nusantara FC di lanjutan Liga 1 2022-2023. Tim yang berjuluk Singo Edan tersebut, menang tipis dengan skor 2-1 Singo Edan dalam laga yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (8/2/2023)

Dalam laga tersebut mereka sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Ikhsan Zikrak di menit ke-48 sebelum Dedik Setiawan mencetak dua gol kemenangan Singo Edan pada menit ke-56 dan 62.

Baca Juga: Sikat Dewa United, Persik Kediri Raih 8 Kemenangan Beruntun

Kemenangan tersebut pun terbilang cukup penting bagi Dedik Setiawan cs. Sebab, mereka selalu gagal meraih poin penuh di lima laga terakhir. Takluk dari Madura United (0-2), Bhayangkara FC (1-0), PSIS Semarang (1-0), PSS Sleman (2-0), dan PSM Makassar (0-1).

I Putu Gede pun mengaku sangat senang bisa memutus rentetan buruk yang selama ini menghantui dalam lima laga terakhir saat melakukan debutnya sebagai juru taktik menggantikan posisi pelatih Javier Roca sebelumnya.

Usai pertandingan, ia mengaku sangat bersyukur dengan performa Arema FC. Ia mengatakan senang bisa melihat timnya kembali mencetak gol dan meraih kemenangan.

"Alhamdulillah, bersyukur karena hari ini saya senang tim kembali cetak gol. Bonusnya memenangkan pertandingan setelah lima match tidak menang," kata I Putu Gede dalam konferensi pers, Rabu (8/2/2023).

Menurut pelatih baru kelahiran Bali ini, hasil positif ini tak lepas dari perjuangan para pemainnya yang telah mengeluarkan seluruh potensi yang mereka miliki. Ia menuturkan bahwa potensi dari para pemain itulah yang sedang dicari. Ia mengaku hanya membantu para pemain mengeluarkan potensinya masing-masing.

“Pertama, saya kepikiran satu. Saya mencoba, mau menggali potensi para pemain Arema. Saya mengikuti terus Arema sebelumnya. Saya melihat ada potensi, tapi di lima pertandingan kemarin tidak bisa keluar maksimal,” kata Putu dalam sesi konferensi pers usai laga, Rabu (8/2/2023).

Baca Juga: Lawan Persik, Persebaya Bertekad Putus Tren Buruk

Dari berbagai catatan di laga-laga sebelumnya yang sudah diberikan oleh para asistennya, Putu mencoba mencari tahu apa akar permasalahannya sehingga Arema sulit menang. Padahal menurutnya, tim ini diisi oleh banyak pemain berkualitas. Ia merasa dengan komposisi pemain yang menghuni tim, sudah sepatutnya Arema FC bersaing di papan atas.

Kemudian, ia 'meramu' taktik dan strategi untuk diterapkan dalam pertandingan debutnya melawan RANS Nusantara FC.

"Saya cari akar permasalahannya Saya pikir ini tidak bisa sekelas contoh Alfarizi, Evan Dimas tidak bermain di top performa," ujarnya.

Di sisi lain, ia mengaku senang saat terima oleh skuad Arema FC. Putu menyebut, tugasnya membenahi skuad Arema tertolong dengan kondisi para pemain di tim. Meski tak dalam tren positif, menurut Putu, mereka tetap memiliki motivasi tinggi untuk berbenah.

Baca Juga: Kalah dari Barito Putera, Aji Santoso Salahkan Pemain Lini Belakang Persebaya

"Dalam sesi latihan pertama, di official training, para pemain terlihat antusias. Selain itu, dalam perjalanan ke stadion, saya lihat para pemain dan ofisial menunjukkan optimismenya. Mereka juga sudah banyak senyum dan saling berkomunikasi," tuturnya.

Dengan kemenangan tersebut, Arema menempati peringkat ke-9 klasemen sementara dengan koleksi 29 angka dari 21 laga. Sementara, RANS masih menempati urutan ke-17 klasemen sementara dengan raihan 17 poin dari 23 pertandingan.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya Arema FC selalu mencatat hasil minor di Liga 1, dan membuat pelatih Javier Roca mengundurkan diri sebelum akhirnya digantikan oleh Putu Gede. mlg

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU