Demokrat Jatim Semakin Solid Meski diganggu Isu HUT Demokrat Ilegal

author surabayapagi.com

- Pewarta

Sabtu, 11 Sep 2021 12:37 WIB

Demokrat Jatim Semakin Solid Meski diganggu Isu HUT Demokrat Ilegal

 

SURABAYA - Munculnya surat undangan kubu KSP Moeldoko  menggelar acara HUT Partai Demokrat ke 20 di Hotel JHL Solitaire Gading Serpong, Tangerang, Banten, hari Jumat (10/9/2021) tak berpengaruh di Jawa Timur. Bahkan sebaliknya, setiap isu kubu Moeldoko yang muncul di Jatim justru memperkuat soliditas kader di Jawa Timur. 

Hal tersebut disampaikan Wakil ketua DPD Partai Demokrat Jatim Reno Zulkarnaen. Menurut politisi yang akrab disapa Bang Reno ini,  jika kubu Moeldoko sudah hilang  percaya dirinya karena masih mengklaim Partai Demokrat sebagai miliknya. Padahal Kemenkumham sudah tegas Partai Demokrat yang sah dibawah kepemimpinan AHY.

"Ini sungguh memalukan, gerombolan KLB Deli Serdang masih berani mengatasnamakan Partai Demokrat dengan menyelenggarakan peringatan HUT illegal di Banten. HUT Partai Demokrat yang asli dan dari dulu ya Tanggal 9 September, bukan 10 September," kata Reno Zulkarnaen, Jumat (10/9/2021).

Menurut pria yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim, manuver tak beradab yang dilakukan gerombolan KSP Moeldoko justru akan ditertawakan rakyat. Bahkan rakyat akan semakin yakin jika KLB Deli Serdang adalah kelompok perusak demokrasi di Indonesia.

Di sisi lain, Reno juga mengungkap bahwa semakin Partai Demokrat diserang, justru kader-kader demokrat yang ada di bawah semakin solid. Hal itu bisa dibuktikan dengan hasil berbagai lembaga survei yang menempatkan Demokrat di tiga besar jika pemilu digelar sekarang.

"Peringatan HUT Partai Demokrat ke 20 kemarin juga menjadi bukti jika kader demokrat di bawah kepemipinan Ketum AHY solid. Walaupun diselenggarakn secara virtual namun dihadiri tidak kurang 20 ribu pengurus dari tingkat DPD, DPC hingga ranting di seluruh Indonesia," jelas anggota Komisi A DPRD Jatim.

Pria asli Lumajang ini menegaskan seluruh kader demokrat di Indonesia, khususnya di Jatim sudah sadar dan solid bahwa saat ini adalah waktunya konsolidasi untuk persiapan pemilu mendatang.

"Makanya dalam waktu dekat Demokrat Jatim juga akan menggelar Musda yang menjadi bagian dari upaya konsolidasi partai untuk persiapan pemilu kedepan," ungkap Reno Zulkarnaen.

Mantan ketua GMNI Jatim ini mengaku salut dengan insting politik Ketum AHY yang berulangkali dapat mengantisipasi gerakan-gerakan yang berupaya merongrong Partai Demokrat.

"Saya optimis Demokrat di bawah kepemimpinan AHY akan semakin kuat dan bisa memenangkan kembali pemilu di Indonesia. Sebab AHY memiliki banyak kelebihan dan layak menjadi pemimpin masa depan Indonesia," jelasnya.

Sekedar mengingatkan, upaya “Begal Politik” disinggung oleh Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhyono (AHY) dalam sambutannya saat Puncak Acara peringatan Dua Dekade Partai Demokrat yang disiarkan oleh salah satu televisi swasta Nasional, (9/9/2021).

“Sampai dengan hari ini upaya untuk merampas Partai Demokrat masih juga terus berjalan. Pasca keputusan Kememkumham mengenai penolakan hasil KLB Deli Serdang, para perusak demokrasi tadi masih berupaya menggugat dan membatalkan Keputusan Pemerintah melalui jalur PTUN termasuk kemungkinan Judicial Review melalui Mahkamah Agung,” beber AHY

Putera Sulung SBY itu juga menegaskan, meskipun Partai Demokrat punya segala bukti Juridis yang kuat untuk bisa mematahkan pihak Moeldoko untuk kedua kalinya. Namun AHY meminta seluruh kader dan para Pejuang Demokrasi untuk tetap waspada dan menegaskan bahwa yang Partai Demokrat perjuangkan itu adalah tegaknya Keadilan, Hukum, dan Demokrasi di Negeri ini. rko

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU