SURABAYAPAGI.com, Trenggalek - Devi Sutanto sejak masih muda, dirinya terus mengumpulkan berbagai jenis sepeda motor skuter yang kebanyakan tidak bisa dipakai, untuk diperbaiki dan dimodifikasi. Ini dibuktikannya dengan memodifikasi skuter pabrikan Italia dengan drum bekas bahan bakar minyak (BBM).
Namun, adanya pandemi Covid-19 mulai merebak hingga pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) membuat pekerjaan menggarap pesanan yang akan dilas pada bengkelnya menjadi sepi.
Baca Juga: Kasus DBD di Trenggalek Meningkat Tajam
Daripada tidak memiliki pekerjaan, dirinya sepintas langsung ingin memodifikasi skuternya. Itu terlihat, dari bentuk yang sebelumnya biasa-biasa saja, pada bagian bodi kendaraan, dirinya ingin menambahkan drum bekas BBM. Sebelumnya drum tersebut tidak digunakan dan akan dibuang. “Jadi secara sepintas saja saya ingin memodifikasinya karena telah terbiasa. Rasanya ada yang kurang jika tidak bekerja,” katanya.
Bagi Devi Sutanto dalam modifikasi, tidak hanya agar kendaraan terlihat antik dan bagus, tapi harus sesuai kebutuhan. Barang maupun peralatan yang ditambah pada kendaraan harus digunakan. Seperti pemberian bodi panjang untuk mengangkut penumpang lebih dari dua orang.
Seluruh perlengkapan yang digunakan untuk proses tersebut semua diambil dari barang bekas yang sejatinya akan dibuang. Itu terjadi karena kini dengan sepinya pesanan, dirinya kehabisan modal untuk membeli perlengkapan baru untuk proses modifikasi.
Baca Juga: Truk Terperosok ke Jurang, 3 Orang Luka-luka
Ditambahkan, karena Devi ingin mengangkat barang yang dulunya dianggap sebagai rongsokan. Selain itu, terpenting dalam proses tersebut, jangan lupa keamanan ketika berkendara. Jadi kendaraan harus dilengkapi lampu, lampu sein, kaca spion, dan sebagainya supaya aman.
Dipilihnya drum sebagai bodi kendaraan juga dengan bentuknya yang lebar dan kosong di bagian dalam, bisa digunakan sebagai bagasi. Itu terlihat pada salah satu sisi drum tersebut, diberi lubang sebagai pintu. Selain itu, pada bagian dalam ditambah beberapa besi untuk meletakkan aneka ragam barang yang nantinya akan dibawa ketika berkendara.
Baca Juga: Gerakan Pangan Murah di Trenggalek Diserbu Warga
Jika ingin keluar dengan membawa berbagai jenis barang, dirinya tidak akan terlalu kerepotan. Sebab, biasanya untuk sementara ini, ketika sepi pekerjaan, dirinya membawa skuter tersebut untuk pergi memancing.
Tak hanya itu, bagian drum digunakan sebagai tempat meletakkan alat pancing dan ikan yang didapat untuk dibawa pulang. Selain bentuk skuter seperti itu, biasanya dirinya juga memodifikasi berbagai skuter dengan bentuk lain. Untuk langganannya dari pencinta skuter berasal dari berbagai daerah. Dsy3
Editor : Redaksi
