Timnas Voli, Bulu Tangkis, Basket, Tenis Lapangan, Pencak Silat Sudah Rebut Emas, Kini Waktunya Timnas U-22 Anak Asuh Indra Sjafrie Rebut Emas Sejak Tahun 1991 Silam
Baca Juga: Meski Timnas Indonesia Divoor Vietnam 1/4 Bola, Shin Tae-yong Siap Curi Kemenangan
SURABAYAPAGI.COM, Phnom Penh - Final SEA Games 2023 antara Timnas Indonesia U-22 kontra Thailand U-22, Selasa (16/5/2023) besok pukul 19.00 WIB, menjadi taruhan kontingen sepakbola Indonesia dalam perebutan medali emas. Pasalnya tim beregu seperti voli, basket , bulutangkis, Tenis lapangan, Pencak silat, sudah panen medali emas. Sedangkan, Timnas Indonesia U-22, masih belum.
Momen ini bisa menjadi kesempatan Tim Merah-Putih yang mengakhiri puasa medali emas sejak SEA Games 1991.
Timnas Indonesia U-22 sebelumnya pernah bertemu Thailand pada ajang SEA Games 1991 di Filipina. Kala itu, Timnas Indonesia U-22 berhasil mengalahkan Thailand dengan skor 4-2 melalui adu penalti dan meraih medali emas dalam catatan sejarah.
Ketua PSSI Erick Thohir, saat menemui Timnas U-22 di lobi hotel tempat mereka menginap, Minggu (14/5/2023) mengucapkan bahwa dirinya tidak akan menemui para pemain Timnas U-22 hingga Final usai, karena takut membebani. Untuk itu, ia akan kembali menemui para pemain dan offisial, setelah Final.
"Intinya nanti relaks. Tunjukkan warna kita seperti saat lawan Vietnam kemarin. Warna kita "Merah Putih". Saya tak mau temui lagi kalian, dan akan kembali lagi kesini usai final. Tau kenapa?" ucap Erick Thohir di hadapan para pemain, seperti diunggah di akun instagramnya, Minggu (14/5/2023).
Salah satu offisial pun ada yang menyaut, "Untuk medali emas!"
Erick Thohir pun menganggukkan kepalanya. "Yah (benar), sampai ketemu kembali setelah Final disini," kata Erick Thohir, memberi motivasi.
Panen Emas
Sementara klasemen, kontingen Indonesia Minggu (14/5/2023) kemarin panen emas. Bila perolehan medali Sabtu, Indonesia mendapat 58 medali emas dan di peringkat empat. Minggu (14/5/2023) malam pukul 20:00 WIB, Indonesia mendapat tambahan 11 medali emas, dan kini mendapat 69 medali emas.
Praktis target Presiden Jokowi yakni bisa mencapai 69 medali emas bisa terwujud. Bahkan, potensi medali emas masih bisa bertambah, hingga SEA Games 2023 Kamboja berakhir hingga Rabu (17/5/2023).
Kini, Indonesia naik ke peringkat 3, menggeser tuan rumah Kamboja, yang sudah 'kehabisan bensin' dalam perolehan medali emas. Seperti dilansir dari akun instagram @Kemenpora, Minggu (14/5/2023) pukul 20:00 WIB, tim Indonesia memperoleh 69 emas 56 perak 76 perunggu.
Gulat Sumbang Emas Banyak
Cabang olah raga gulat atau wrestling sejauh ini menjadi penyumbang emas terbanyak bagi Indonesia pada Minggu (14/5/2023).
Gulat hari ini mempersembahkan empat medali emas, masing-masing atas nama Suparmanto (nomor Men's Greco Roman 63kg), Muhammad Aliansyah (Men's Greco Roman 67kg), Andika Sulaeman (Men's Greco Roman 77kg), dan Lulut Gilang Saputra (Men's Greco Roman 87kg).
Baca Juga: Indonesia Masih Andalkan Pebulutangkis “Lama”
Angkat Besi dan Judo
Enam keping emas untuk Indonesia juga datang dari cabor angkat besi (2 emas), basket, judo, tenis, dan traditional boat race.
Emas angkat besi lahir dari perjuangan Juliana Klarisa (Women's 55kg) dan Rizki Juniansyah (Men's 73kg). Keberhasilan Rizki Juniansyah meraih emas diiringi dengan penciptaan rekor baru. Rizki melakukan angkatan snatch seberat 156 kg. Ia memecahkan rekor SEA Games yang sebelumnya menjadi milik sang kolega, Rahmat Erwin Abdullah.
Selanjutnya, pada clean and jerk, Rizki melakukan angkatan 191 kg. Ia mengusangkan rekor 190 kg clean and jerk milik Erwin.
Secara total angkatan, Rizki (347 kg) juga mengungguli Erwin yang mencatat 345 kg pada SEA Games 2021 Vietnam. “Bersyukur pada tiga angkatan saya berhasil memecahkan rekor milik teman saya sendiri Erwin. Saya termotivasi karena tampil di kelas spesialis saya 73 kg,” kata Rizki dikutip dari Antara News.
Selain itu, pejudo Indonesia Dewa Kadek Rama Warma Putra, berhasil meraih podium tertinggi di kelas 66 kg.
Indonesia Sudah Lakukan yang Terbaik
Baca Juga: Arsenal Ketemu Bayern, Madrid Hadapi City
Menteri BUMN Erick Thohir, yang pernah menjabat sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia periode 2015-2019 menyatakan sejauh ini Indonesia sudah melakukan hal yang terbaik di multiajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
"Saya rasa kan targetnya empat atau tiga. Ya, sementara ini masih banyak medali yang dipertandingkan," kata Erick, yang juga FIBA Central Board Member, dalam keterangan video yang diterima pewarta, Minggu (14/5/2023)
Indonesia di SEA Games 2023 mengikuti 32 cabang olahraga dari 599 atlet yang dikirimkan ke Kamboja.
Target Jokowi 69 Emas
Presiden Joko Widodo dalam pelepasan berharap Tim Indonesia mampu merebut lebih dari 69 medali emas atau melampaui pencapaian kontingen Indonesia di SEA Games 2021 Vietnam.
SEA Games sendiri adalah ajang multi-olahraga yang diadakan setiap dua tahun dan melibatkan 11 negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Dalam SEA Games 2021 Vietnam, kontingen Indonesia berhasil masuk peringkat tiga besar. Indonesia bertengger di peringkat tiga dengan total perolehan 242 medali, yang terdiri dari 69 emas, 92 perak, dan 81.
Sedangkan, target Menpora Dito Ariotedjo mematok raihan 60 emas di SEA Games 2023 Kamboja. ids/arm/jk/rmc
Editor : Moch Ilham
