Gedung Asrama Haji Lamongan Ambruk, Diduga Bangunan Sudah Rapuh

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 02 Okt 2022 16:15 WIB

Gedung Asrama Haji Lamongan Ambruk, Diduga Bangunan Sudah Rapuh

i

Begini kondisi Gedung Asrama Haji Lamongan yang ambruk dan rusak parah. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Diduga karena kondisi bangunan rapuh, Gedung Asrama Haji, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) yang berada di Jalan Sumargo Nomor 24 Kelurahan Tlogoanyar, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan ambruk, Minggu (2/10/2022).

Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Dan saat ini kondisi bangunan yang ambruk bagian atapnya itu, di police line dan steril dari aktivitas, untuk mengantisipasi terjadinya ambruk susulan.

Baca Juga: Bocah di Lamongan Tewas Tenggelam di Telaga

Ambruknya gedung yang menurut info sudah dua tahun tidak ditempati ini, seperti disampaikan oleh  Ketua IPHI Kabupaten Lamongan, KH. Abdul Rouf ambruknya gedung asrama haji tersebut terjadi sekitar pukul 12.06 WIB, hari ini. Menurutnya, Gedung tersebut memang telah lama tidak mengalami renovasi.

"Gedung Asrama Haji Lamongan yang ambruk ini dulunya diresmikan pada tanggal 14 Juli 1999 silam. Bangunan tersebut memang sudah lama tidak mengalami renovasi," ujar Kiai Rouf, yang juga Wakil Bupati Lamongan kepada wartawan.

Dijelaskan oleh Yai Rouf, hal ini karena adanya kerusakan pada bagian rangka atap yang kemudian patah. Selain itu, dinding sebelah timur gedung mengalami keretakan dan kondisinya yang miring menyebabkan genteng bangunan berjatuhan. 

Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan

"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Untuk kerugian materiil belum bisa dipastikan. Nantinya akan kita usulkan agar bisa segera diperbaiki dan dibangun gedung baru yang lebih baik dan bagus," tambahnya.

Wabup Rouf juga menjelaskan, sebenarnya bangunan gedung itu telah mengalami beberapa kali perbaikan pada saat kepemimpinan IPHI Lamongan diketuai oleh KH. Abdus Salam. Namun seiring berjalannya waktu, kerusakan yang terjadi semakin parah.

"Sempat dilakukan perbaikan 2 kali saat masa Ketua IPHI Lamongan dijabat KH. Abdus Salam, anggarannya bersumber dari dana hibah. Lalu sejak saya menjabat sebagai Ketua IPHI Lamongan ini, belum ada perbaikan karena kerusakan semakin parah," bebernya.

Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi

Atas kejadian ini, Wabup Rouf mengaku, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, agar gedung asrama haji ini segera diperbaiki dan mendapat aliran dana dari APBD Lamongan.

"Selama pandemi, gedung ini tak terpakai. Terakhir digunakan saat ada pekan olahraga Jawa Timur di Lamongan. Kondisinya memang sudah parah. Saya tadi sudah koordinasi dengan Pak Bupati, katanya beliau siap membantu untuk dilakukan perbaikan," tutupnya. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU