SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Berdasarkan data yang dihimpun oleh BMKG, 87% wilayah Indonesia sudah mengalami kekeringan. Kabupaten Gresik dan Lamongan termasuk dalam wilayah terdampak kekeringan.
"Di Kabupaten Gresik, ada 11 kecamatan yang berpotensi kekeringan. ada yang kategori kritis, langkah dan langkah terbatas," terang Iswati, Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Gresik, Senin (14/9/2020).
Baca Juga: JIIPE Peduli Salurkan 2000 Paket Sembako bagi Anak Yatim dan Dhuafa
Untuk itu, NH Zakatkita Gresik-Lamongan bekerja sama dengan BPBD Kabupaten Gresik turut peduli dengan menyalurkan air bersih ke desa-desa yang tengah dilanda kekeringan.
Baca Juga: Korban Gempa di Bawean dan Tuban Terima Bantuan
"Kita telah bersinergi dengan BPBD untuk mengatasi kekeringan yang mulai melanda Kabupaten Gresik. Berbagai program telah kita lakukan, mulai dari pengeboran, bantuan tandon, hingga penyaluran air bersih. Seperti dropping 60 ribu liter air bersih di wilayah Kecamatan Bungah," ungkap M. Robby Amrizal, Kepala Cabang NH Zakatkita Gresik-Lamongan.
Sementara itu, Kades Kemangi Kecamatan Bungah M Yusuf mengaku bersyukur atas droping air bersih dari NH Zakatkita. "Alhamdulillah warga kami merasa senang mendapat bantuan air bersih. Terima kasih Laznas Nurul Hayat (NH), Insya Allah berkah dan bermanfaat," ucap Kades. did
Baca Juga: Melalui Mudik Gratis, Pemkab Gresik Jemput 326 Santri Ponpes Tebu Ireng
Editor : Moch Ilham