Gubernur Khofifah Serahkan Bantuan 17 Ventilator di Gresik

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 17 Sep 2020 17:57 WIB

Gubernur Khofifah Serahkan Bantuan 17 Ventilator di Gresik

i

Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat menyerahkan bantuan ventilator didampingi Bupati Sambari Halim Radianto. SP/M.AIDID

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja di dua lokasi berbeda di Gresik pada Kamis (17/9).

Kunjungan pertama mendatangi Kantor Bupati di Jl Wahidin Sudirohusodo Gresik, kemudian dilanjutkan inspeksi ke gudang stok penyimpanan pupuk milik BUMN Petrokimia Gresik.

Baca Juga: Dipenuhi Kejanggalan, Saksi Perampokan Tragis di Desa Imaan Gresik Ditemukan Tewas di Kebun Jagung

Bertempat di halaman belakang kantor bupati, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan ventilator untuk 17 rumah sakit rujukan Covid-19 di Gresik, Lamongan dan Jombang.

Rumah sakit yang mendapat bantuan sebanyak 14 rumah sakit swasta dan RSUD Ibnu Sina di Gresik. Sedangkan 2 rumah sakit penerima bantuan lainnya dari rumah sakit Lamongan dan Jombang.

Bantuan itu diserahterimakan langsung oleh Gubernur Jatim didampingi Bupati Sambari Halim Radianto dan anggota Forkopimda Gresik serta beberapa  pejabat pemprov.

Dalam pesannya, Gubernur Khofifah menyatakan bahwa setelah penyerahan bantuan ini pihaknya akan mentraining tenaga operator ventilator yang menurut gubernur hasil bantuan USAID.

“Kami berharap bantuan ventilator ini hanya diperuntukkan kepada penderita kasus covid yang sangat membutuhkan bantuan pernafasan. Semoga kasus covid di Gresik dan beberapa daerah di Jawa Timur tidak sampai membutuhkan ventilator,” harapnya.

Pada kesempatan itu Gubernur Khofifah memuji keseriusan bupati dan jajarannya  dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Dinkes Gresik Beri Pelayanan Keliling Bagi Warga Bawean

“Gresik merupakan satu-satunya kabupaten yang paling aktif dan tepat waktu dalam mengupdate data Covid-19. Gresik juga menjadi perhatian masyarakat secara nasional maupun dunia akan keseriusan pencegahan Covid terutama dalam pelaksanaan operasi yustisi dengan sanksi sosial berupa penggalian makam bagi jasad penderita Covid-19," ucapnya.

Terkait program bagi-bagi masker yang secara terus menerus seperti yang disampaikan bupati, Gubernur Jatim memberikan apresiasi yang positif.

“Bagi-bagi masker itu suatu keharusan, karena masker sudah menjadi kebutuhan. Sesuai protokol kesehatan, era new normal ini masker bukan hanya kewajiban tapi suatu kebutuhan. Saya berharap masker ini dijadikan salah satu dress code di era new normal ini,” katanya.

Pada kesempatan itu, Bupati Sambari Halim Radianto menyampaikan terima kasih kepada gubernur atas bantuan ventilator ini. Bupati mengatakan bahwa selama ini pihaknya sudah intens dalam melaksanakan pencegahan Covid-19.

Baca Juga: Pasukan Tambahan Dikirim Bantu Penanganan Bencana di Bawean

Bupati juga menyampaikan perkembangan penyebaran kasus Covid di Gresik yang pada akhir-akhir ini sudah menunjukkan data perbaikan. Sampai Rabu kemarin, jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Gresik mencapai 2989 kasus dan 190 orang melaksanakan isolasi mandiri.

“Saya sudah minta bantuan TNI dan Polri untuk memberikan pengawasan ekstra agar mereka yang sedang melaksanakan isolasi mandiri ini tidak berkeliaran dan menularkan ke yang lain,” tandas Sambari.

Selain penyerahan bantuan ventilator, gubernur juga menyerahkan bantuan masker, bantuan sembako, dan BLT-DD serta bantuan sosial yang lain. did

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU