Harga Gula Melonjak, Disperindag Gelar Pasar Murah di Alun-Alun Jombang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 20 Mar 2020 18:15 WIB

Harga Gula Melonjak, Disperindag Gelar Pasar Murah di Alun-Alun Jombang

SURABAYAPAGI.COM, Jombang - Dengan melonjaknya harga gula pasir di pasaran, Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Timur menggelar pasar murah didepan Pendopo Alun-Alun Kabupaten Jombang. Pasar murah tersebut dilakukan bertepatan dalam rangka memperingati Hari Konsumen Nasional 2020. Dalam pasar murah tersebut, sebanyak 2,5 ton gula pasir dijual dengan harga produsen sebesar Rp 12.000 per kilogram. Dari pantauan di lokasi, antrian terlihat di depan area parkiran depan pendopo dengan berbaris tertib dengan jarak minimal satu meter. Sebelumnya, per orang harus mencuci tangan dan mengusap dengan tisu. Seorang ibu rumah tangga, Asti (35), Warga Dusun Geneng, Desa Jombatan, Jombang mengatakan, dengan adanya operasi pasar sekarang dirinya merasa senang sekali, karena bisa mendapatkan gula dengan harga murah. "Tadi pas saya lewat, jadi tahu ada gula pasir murah cuman Rp 12 ribu. Di luar masih sekitar Rp 17 ribu. Hari ini sepi karena belum ada yang tahu mas. Harusnya di pasar biar para ibu-ibu rumah tangga pada tahu," katanya, saat di lokasi pasar murah, Jumat (20/3/2020). Kepala UPT Perlindungan Konsumen Disperindag Jawa Timur, M. Hamid Pelu menjelaskan, pembeli pada saat pengambilan gula diberikan hand sanitizer untuk memastikan tangan higienis. "Aturan mencuci tangan ini penting sekali agar masyarakat tetap bersih dan terhindar dari segala virus," jelasnya, disela-sela membagikan gula. Disinggung mengenai lokasi kurang tepat sasaran, Hamid mengungkapkan, bahwa pihaknya memilih tempat terbuka salah satunya lebih efisien agar masyarakat bisa mengantri dengan jarak 1 meter dan disiapkan air, sabun untuk mencuci tangan. "Kemarin kita juga publikasi di radio-radio dan media sosial. Jadi bila ada yang tidak tahu biar masyarakat sendiri yang mensosialisasikan ke tetangga, bahwa kita jual gula 12 ribu," ungkapnya. Selain di Jombang, lanjut Hamid, pasar murah digelar di empat kota lainnya, yakni Kabupaten Lamongan, Bojonegoro, Tuban dan Mojokerto. "Pasar murah ini diadakan salah satunya memperingati HKN 2020 untuk meringankan masyarakat yang mengeluh dengan harga gula yang mencapai Rp 17.000 - Rp 18.000 per kilogram. Kita menyediakan gula pasir sebanyak 2,5 ton per hari," pungkasnya.(suf)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU