SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Imbas Penutupan bundaran waru arah Surabaya, banyak nakes yang tak bisa masuk. Dari pantauan Surabaya Pagi Rabu, (7/7/2021) Siang, beberapa nakes tersebut berasal dari RS Soewandhi, RSUD Dr. Soetomo, dan kebanyakan dari Rumah Sakit Islam (RSI).
"Saya tenaga kesehatan pak kenapa gaboleh lewat ? Pasien saya bagaimana ? Ini lo id card saya, masak nakes ya dipersulit. " Ujar Hasyim Asyari, salah satu nakes RS Dr. Soetomo.
Baca Juga: KPU Surabaya Paparkan Seleksi Calon Panitia Pemilihan Gubernur dan Walikota Tahun 2024
Beberapa nakes bahkan sampai ngotot dan mengeluarkan surat tugas hingga ID Card. Tetapi hal tersebut belum cukup bagi petugas Dishub untuk membukakan pintu penyekatan melewati penutupan jalan.
"Silahkan langsung ke Pos Polisi disana bu, kami tak punyai hak untuk memberi izin", ujar salah satu petugas.
Baca Juga: Gibran Absen di Otoda 2024 Surabaya, Mendagri Tito Bocorkan Alasannya
Nakes yang sudah putus asa dan kepanasan pun melampiaskan kekecewaannya dengan berbagai hal. Ada yang tampak marah ada pula yang hingga meneteskan air mata.
"Saya ini nakes pak, perawat di RSI Kerja saya sudah susah, kok sekarang saya aksesnya kesana juga dipersulit", ujar salah satu nakes.
Baca Juga: SK Kwarda Jatim Terbit, Semangat Baru Bagi Pramuka Jawa Timur
Pantauan Surabaya Pagi, hanya mobil yang mengangkut Oksigen yang dilengkapi surat tugas dengan tujuan RSI yang boleh masuk dan truk logistik.
Berdasarkan informasi yang diterima Surabaya Pagi, Bundaran Waru depan Cito arah Surabaya akan ditutup selama 24 Jam sampai dengan PPKM Darurat 20 Juli Berakhir. (ang)
Editor : Redaksi