India Kian Memburuk, Kini Digemparkan Temuan Infeksi Jamur Putih

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 24 Mei 2021 11:26 WIB

India Kian Memburuk, Kini Digemparkan Temuan Infeksi Jamur Putih

i

Pasien India yang terinfeksi jamur hitam menjalani perawatan di bangsal Mucormycosis. SP/ IND

SURABAYAPAGI.com, India - Tak lama setelah merebaknya kasus infeksi “jamur hitam,” kini India mulai digemparkan dengan adanya temuan kasus "jamur putih" yang mematikan. Terdapat empat laporan kasus mengenai jamur putih yang terdeteksi di sebuah perguruan tinggi kedokteran yang dikelola pemerintah di Patna, Ibu Kota negara bagian Bihar. Kawasan itu sendiri merupakan wilayah yang saat ini mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Kepala Mikrobiologi di Patna Medical College and Hospital (PMCH), Dr. SN Singh mengatakan bahwa keempat orang yang terinfeksi jamur putih ini menunjukkan gejala mirip virus corona namun belum ditemukan positif Covid-19 ketika dites.

Baca Juga: Warga India Lockdown dan Kenakan Masker Lagi: Gejala Virus Nipah 'Ngantuk Pusing'

Singh juga mengatakan pasien jamur putih mengalami kerusakan paru-paru mirip dengan kondisi yang biasanya disebabkan oleh infeksi Covid-19. “Setelah jamur putih terdeteksi, pasien diobati dengan obat antijamur dan kondisinya menunjukkan perbaikan,” kata Singh.

Infeksi jamur hitam, yang ditemukan di beberapa rumah sakit di Delhi dan Gujarat, dikatakan telah menyebabkan setidaknya delapan pasien kehilangan penglihatan mereka.

Infeksi jamur putih sejauh ini masih dapat ditangani dan tidak mengancam pasien jika cepat terditeksi. "Setelah jamur putih terdeteksi, pasien dirawat dengan obat antijamur dan sejak itu kondisinya membaik," ujar Dr SN Singh, kepala mikrobiologi di Patna Medical College and Hospital, Jumat (21/5/2021).

Baca Juga: Virus Nipah Serang India, 7 Desa ditetapkan Sebagai Zona Kontaminasi

Dokter lain di rumah sakit mengatakan satu dari empat pasien mengalami penurunan saturasi oksigen hingga di bawah normal. Setelah pengobatan dengan obat antijamur, tingkat oksigen pasien pulih hingga 95 persen.

"Dia dinyatakan negatif Covid-19 tetapi paru-parunya terinfeksi. Oleh karena itu, seorang kerabat dekat mendekati kami dan membawanya ke rumah sakit. Kami melakukan beberapa tes dan mendeteksi jamur putih."

Saat ini, kasus baru yang disebut dengan jamur putih ini telah terdeteksi di Uttar Pradesh. “Jamur putih hanyalah mitos dan kesalahpahaman. Ini pada dasarnya adalah kandidiasis, infeksi jamur yang disebabkan oleh sejenis jamur yang disebut Candida. Itu adalah infeksi jamur yang paling umum, " kata spesialis penyakit menular, Dr Ishwar Gilada.

Baca Juga: India Melakukan Pengamanan Pasokan Dalam Negerinya dan Berhentikan Ekspor Gula

Sejumlah ahli juga mengatakan tak ada dasar laporan bahwa jamur putih lebih berbahaya dibandingkan jamur hitam atau mukormicosis. Dr Kapil Salgia seorang ahli paru di Rumah Sakit Bombay mengatakan jamur hitam jauh lebih berbahaya karena bisa menyebabkan kerusakan sinus, mata, otak dan perlu pembedahan ekstensif.

“Mucormycosis lebih berbahaya karena biasanya tidak ditemukan dalam sistem manusia, dan biasanya kami tidak melihat banyak kasus. Kandidiasis mudah didiagnosis dan mudah diobati. Sering kali, ini tidak mengancam nyawa, kecuali jika Anda melewatkan pengobatan atau gejala sama sekali dan itu menjadi invasif, "kata Dr Kapil Salgia. Dsy9

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU