Instansi yang Simpati pada Eliezer, Bertambah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 21 Feb 2023 20:40 WIB

Instansi yang Simpati pada Eliezer, Bertambah

Anggota Brimob Asal Manado ini Bisa Bebas Juni 2023

 

Baca Juga: Dua Pelaku Pembunuhan di Pakis Berhasil Diringkus Satreskrim Polres Malang

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) Kemenkumham kini menyiapkan penggunaan remisi tambahan untuk Richard Eliezer. Ditjen Pas akan mempertimbangkan rekomendasi LPSK terkait status justice collaborator terhadap Eliezer. Kini instansi yang simpati bertambah. Sebelumnya Kejagung tidak ajukan banding, meski tunturannya yang 12 tahun dikorting 10 tahun lebih oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

"Berdasarkan regulasi yang berlaku, Pemasyarakatan sudah siap tentang remisi tambahan bagi justice collaborator, termasuk kemungkinan pengajuan rekomendasi dari Ketua LPSK untuk Terpidana Eliezer dalam kasus FS (Ferdy Sambo)," ujar Koordinator Humas dan Protokol Ditjen Pas Rika Aprianti kepada wartawan, Selasa (21/2/2023).

Rika mengatakan Eliezer akan ditempatkan di sel sesuai permintaan LPSK. "Terkait penempatan Eliezer akan kami siapkan sesuai dengan permintaan LPSK," ucapnya.

Rika pun menjelaskan remisi tambahan bagi seorang narapidana yang menyandang status justice collaborator. Menurut Rika, remisi tambahan itu tertuang dalam Permenkumham 7/2022.

 

Baca Juga: Dipenuhi Kejanggalan, Saksi Perampokan Tragis di Desa Imaan Gresik Ditemukan Tewas di Kebun Jagung

Permenkumham Tahun 2022

Rika mengatakan aturan remisi tambahan itu ada di Pasal 35a ayat 1, 2, 3 dan 4 serta Pasal 37 Permenkumham 7 Tahun 2022 tentang syarat dan tata cara pemberian remisi, asimilasi, CMK, CMB , PB dan CB bagi seluruh WBP, yaitu:

1. Dalam pasal 35a ayat 1,2,3 dan 4 bahwa remisi bagi justice collaborator adalah jenis remisi tambahan besarannya diberikan 1/2 dari besaran remisi umum tahun berjalan.

Baca Juga: Dituduh Curi 2 Dus Mie Instan, Pria Asal Cimahi Tewas Dikeroyok Massal

Praktis Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu akan lebih cepat menghirup udara bebas usai mendapatkan remisi atau pengurangan masa hukuman. Eliezer diperkirakan bisa bebas lebih cepat karena remisi tambahannya sedang disispkan Ditjen Pemasyarakatan (Ditjen Pas).

2. Dalam Pasal 37 pelaksanaan remisi tambahan diberikan pada saat diberikannya remisi umum.

Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) Edwin Partogi memprediksi, terpidana kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat, Richard Eliezer kemungkinan bisa bebas pada Juni 2023. n erc/jk/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU