Kadin Jatim Minta Misi Dagang Lebih Ditingkatkan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 02 Mar 2023 10:27 WIB

Kadin Jatim Minta Misi Dagang Lebih Ditingkatkan

i

Ketua Kadin Jatim Adik Dwi Putranto. Foto: Kadin Jatim.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Ketua Umum Kadin Jawa Timur Adik Dwi Putranto mendorong peningkatan Misi Dagang yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim). Pasalnya, keberhasilan para pengusaha di Jatim saat mengikuti Misi Dagang menjadi energi positif bagi para pengusaha lainnya untuk memacu kinerja.

“Perdagangan antar provinsi dan luar negeri sangat luar biasa. Efeknya tidak hanya pada transaksi. Karena setelah pulang dari misi dagang, pengusaha yang ikut dan berhasil melakukan transaksi ini bercerita ke teman-temannya Nah, kekuatan positif ceritanya ini akhirnya menular ke teman pengushaa lain, ke UMKM lain sehingga membawa energi positif bagi mereka. Makanya kami menganggap ini positif dan perlu ditingkatkan lagi," terang Adik Dwi Putranto, Senin (27/2/2023).

Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Ajak Kembali Semangat Bekerja dan Maksimalkan Pelayanan untuk Masyarakat

Maka dari itu, ia mengimbau kepada pengusaha di Kadin Kabupaten dan Kota di seluruh Jatim untuk melakukan sosialisasi guna mendorong peningkatan perdagangan antar provinsi.

“Karena jika kita kuat di perdagangan antar provinsi, maka bisa menguasai pasar Indonesia dengan produk Indonesia. Ini penting aga pasar kita tidak dikuasai asing karena dengan jumlah penduduk lebih dari 275 juta jiwa, Indonesia menjadi pasar potensial yang menjadi incaran seluruh dunia. Ini harus dijaga,” katanya.

Adik menuturkan, upaya yang dilakukan Pemprov Jatim ini akan terus didukung oleh Kadin. Karena efeknya sangat terasa, dengan terjalinnya kerja sama perdagangan yang terus berlangsung hingga pengusaha Jatim yang ikut kembali ke daerahnya.

Baca Juga: Pemprov Jatim Buka Rekrutmen CASN, 5.200 Formasi

"Akan kita bangun bersama, Pemprov progresif dan Kadin juga akan konsisten. Karena dampak positifnya panjang. Bahkan transaksi pada Misi Dagang yang telah berlalu masih berlangsung sampai hari ini. Misi Dagang ke Kendari misalnya, sampai sampai sekarang masih terjadi pengiriman ikan," ujarnya.

Sementara itu, hal yang sama juga diutarakan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Kerjasama Antar Provinsi Kadin Jatim Diar Kusuma Putra. Ia menyebut bahwa pengusaha selalu menorehkan keberhasilan dalam setiap Misi Dagang yang diikuti dengan melakukan transaksi ratusan juta hingga puluhan miliar rupiah.

Baca Juga: 217 Pos Kesehatan Tersebar di 35 Kabupaten/Kota Jatim Selama Musim Mudik Lebaran

Adapun pada Misi Dagang yang digelar dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di Hotel Lombok Raya, Mataram juga membukukan transaksi yang cukup besar. Sebanyak lima perusahaan anggota Kadin Jatim berhasil mencatatkan transaksi sebesar Rp106,962 miliar per tahun dari total `transaksi pada Misi Dagang Jatim dengan NTB sebesar Rp251,399 miliar.

Secara rinci diantaranya PT Ayo Tani dari kabupaten Kediri berhasil mencatatkan transaksi sebesar Rp 29,412 miliar per tahun untuk menyuplai beras dan makanan ringan, PT Matahari Sakti dari Surabaya sebesar Rp 22,5 miliar untuk menyuplai pakan ikan, PT Kian Eka Cipta dari Ponorogo sebesar Rp 21,6 miliar untuk komoditas kacang tanah, jagung dan kopi, PT Empat Saudara Jaya Rp 20,25 miliar untuk komoditas udang serta PT Candi Loka dari Kabupaten Kediri sebesar Rp 13,2 miliar untuk menyuplai komoditas teh hijau dan rempah. sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU