Kapal Pengangkut Ikan, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 20 Des 2021 19:03 WIB

Kapal Pengangkut Ikan, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah

i

Petugas saat memadamkan api yang membakar badan kapal.

SURABAYAPAGI.COM, Probolinggo - Satu unit kapal balai hangus terbakar di Pelabuhan Perikanan Mayangan, Kota Probolinggo. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (20/12) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Belum diketahui pasti penyebabnya, namun diduga karena arus pendek yang terjadi di dalam kapal.

Baca Juga: 1000 Pohon Mangga Manalagi akan Ditanam di Kawasan Kota Probolinggo

Kapal yang diberi nama Lautan Inti Makmur tersebut, belum diketahui milik siapa. Petugas Damkar, Polresta dan pihak pelabuhan, masih berjibaku memadamkan api. Hingga Senin pukul 08.45 api masih menyala, meski 5 kendaraan damkar sudah diturunkan.

Kepala Syahbandar UPT Kelautan dan Perikanan Arif Wahyudi menjelaskan, kapal bertonase 298 ton tersebut terbakar pada Senin pukul 01.00 WIB dini hari. Disebutkan, kapal pengangkut ikan tersebut, bersandar di Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan (PPM) 4 hari lalu. Tujuannya, membongkar ikan yang diambil ditengah laut. “Ikan yang dibongkar tinggal sedikit, sekitar 3 ton. Ini hari terakhir pembongkaran,” ungkapnya.

Arif memastikan tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Mengingat petugas jaga yang bernama Agus keluar dari kapal setelah di bangunkan oleh petugas pelabuhan dan pegawai UPT KKP.

Menurutnya di dalam kapal tidak ada ABK lagi selain Agus. “Petugas keamanan kapal hanya satu orang. Ya Agus itu. Saat kebakaran ia dibangunin dan langsung keluar. Jadi tidak ada korban,” katanya.

Baca Juga: Gudang BBM Mentah di Tuban Terbakar, Total Kerugian Capai Belasan Juta

Tak hanya menyelamatkan Agus, petugas kemudian menghubungi damkar Kota dan Kabupaten. Sambil menunggu kedatangan damkar, petugas PPPM dan pegawai KKP, mencoba memadamkan dengan Hydrant yang ada di PPM. Sekitar pukul 03.30 sijago merah bisa dipadamkan. Namun, 2 jam kemudian api membara lagi.

“Jadi api sempat padam pukul 03.30 dan menyala lagi sekitar pukul 05.30 hingga sekarang,” tambahnya.

Di tempat yang sama Kapolsek Mayangan, Polres Probolinggo Kota Kompol Hermawan mengatakan, penyebab kebakaran tersebut hingga kini belum diketahui. Pihaknya masih membantu pengamanan Petugas Pemadaman.

Baca Juga: Gegara Sisa Pembakaran Kayu, Pabrik Jajanan Tradisional di Jombang Dilahap Si Jago Merah

“Belum diketahui penyebabnya. Kan sampai pukul 08.30 masih pembasahan. Kalau korbannya nihil. Sampai sekarang belum ada laporan kehilangan keluarga. Kerugiannya belum dihitung. Ya, nanti kita dalami dan selidiki,” katanya singkat.

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU