Khofifah, Sampai Jadi Gubernur Selalu Bikin Perubahan Lebih Baik

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 01 Nov 2022 20:40 WIB

Khofifah, Sampai Jadi Gubernur Selalu Bikin Perubahan Lebih Baik

Pandangan Tokoh-Tokoh Jatim Atas Terpilihnya Khofifah Masuk 500 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia

 

Baca Juga: Pemprov Jatim Layani Mudik dan Balik Gratis Kepulauan

 

 

 

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Tiga tokoh dari Nahdlatul Ulama, pakar komunikasi dan pengamat politik lokal Surabaya, bangga Gubernurnya masuk 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia. Ini adalah versi The Muslim 500: The World’s 500 Most Influential Muslims 2022.

Dalam keterangan disebutkan, sosok yang kini menjabat Gubernur Jawa Timur ini mampu menciptakan ruang hidup yang adil dan aman bagi komunitas lintas agama, baik dalam skala nasional maupun regional. Prestasi tersebut bisa menjadi bekalnya untuk masuk kepemimpinan nasional ke depan.

Tokoh NU Muhammad Fawait, yang juga anggota DPRD Jatim bangga Gubernur Jatim Hj. Khofifah Indar Parawansa, tahun 2022 ini masuk 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia.

Ini membuktikan bahwa kinerja Gubernur Jatim sangat baik sehingga mendapat apresiasi bukan hanya tingkat nasional tetapi juga dunia internasional.

"Jatim ini seperti yang disuarakan Fraksi Partai Gerindra sejak awal bahwa Jatim ini dipimpin oleh tokoh nasional bahkan dinilai oleh lembaga internsional sebagai 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia. Tentu ini menjadi kebanggaan tersendiri kita sebagai masyarakat Jatim," kata Gus Fawait, kepada Surabaya Pagi, Selasa (1/11/2022)

Ketokohan Khofifah Indar Parawansa diantaranya adalah diamanahi menjadi ketum PP Muslimat NU empat periode itu karena beliau mumpuni dan berpengaruh. Bahkan saat diamanahi memimpin provinsi Jatim, beliau juga teruji mampu menghadapi krisis akibat pandemi Covid-19.

"Jawa Timur termasuk provinsi yang cepat pulih dan bangkit dibanding provinsi-provinsi lainnya. Itu membuktikan bahwa kualitas seorang Khofifah itu memang tidak diragukan lagi dan levelnya memang sudah menasional," beber Gus Fawait.

"Berkahnya yang kita harapkan dari kepemimpinan Gubernur Khofifah adalah Jatim menjadi semakin baik, pengentasan kemiskinan semakin baik dan juga investasi yang masuk ke Jatim semakin baik sehingga sektor riil bisa tumbuh dan berkembang," pungkasnya.

 

Pendapat Suko Widodo

Pakar Komunikasi Universitas Airlangga Suko Widodo menilai sangat layak.

"Mbak Khofifah Indar Parawansa sangat layak menjadi salah satu tokoh muslim berpengaruh di dunia. Sejak menjadi mahasiswa, aktivis, parlemen RI, menteri dan hingga sekarang sebagai Gubernur Jawa Timur selalu melahirkan hal-hal baru bagi perubahan yang lebih baik," katanya saat dikonfirmasi di Surabaya, Selasa.

Ia menyebut sosok Gubernur Khofifah sebagai penggerak perubahan kemajuan yang inspiratif, selain juga pelopor tokoh politik perempuan di Indonesia.

"Beliau hadir di tengah-tengah politik dunia yang didominasi laki-laki. Seorang politikus tangguh, cerdas dan sangat santun yang secara konsisten berjuang untuk persamaan hak politik," ujar Sukowi, sapaan akrabnya.

Menurutnya, Khofifah sekaligus sosok guru dan panutan perubahan kemajuan, khususnya bagi kaum perempuan Indonesia.

Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Ajak Kembali Semangat Bekerja dan Maksimalkan Pelayanan untuk Masyarakat

 

Komentar Surokim

Pakar Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam menilai Khofifah adalah teladan dalam dunia politik. Tidak mengagetkan kalau Khofifah masuk 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia.

”Menurut saya wajar dan tidak terlalu mengagetkan. Kalau nggak salah tahun lalu beliau juga sudah dapat. Saya pikir hal itu tidak lepas dari peran beliau karena saat ini masih memimpin organisasi jamiyyah perempuan NU muslimat dengan jumlah anggota terbesar di Indonesia, beliau adalah contoh politikus perempuan hebat di Indonesia,” terang Surokim Abdussalam.

Menurut Surokim, sebagai politikus Khofifah sangat berpengalaman dan memiliki rekam jejak yang bagus. Dia juga menjadi contoh bagi politikus perempuan lain.

”Beliau sudah malang melintang dalam dunia politik eksekutif dan legislatif dari masa ke masa, mulai dari daerah hingga nasional cukup lama. Posisi pengakuan ini menurut saya hanya penguatan saja bahwa memang peran leader perempuan di dunia saat ini tengah mendapat momentum. Ya tentu hal ini akan bisa memberi penguatan untuk beliau bisa beredar lebih tinggi dalam kancah politik nasional,” ucap Surokim Abdussalam.

Dari catatan Litbang Surabaya Pagi, Khofifah sendiri memiliki prestasi demi prestasi ditorehkan. Selain karier di bidang politiknya yang gemilang, ia juga pernah didapuk sebagai tokoh penggerak masyarakat oleh Islamic Fair of Indonesia.

Menteri Pemberdayaan Perempuan era Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini merupakan tokoh perempuan sederhana yang pernah mendapat penghargaan dari Menteri Kehutanan atas kontribusinya menggerakan warga Muslimat NU menanam pohon pada 2011 silam.

Sebagai inisiator Koperasi An-Nisa, Khofifah juga berhasil mendapatkan penghargaan dari Menteri Koperasi dan UKM, yakni pada tahun 2008 dan 2013, atas komitmennya keliling provinsi mengajak perempuan/Muslimat NU agar segera membangun koperasi.

Kemudian, saat kepemimpinannya baru seumur jagung, berkat hasil kerja kerasnya ia mampu meraih prestasi kinerja tertinggi atas Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EKPPD) pada 2019 atas Laporan Penyelengaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) dari Kementerian Dalam Negeri.

Baca Juga: Pemprov Jatim Buka Rekrutmen CASN, 5.200 Formasi

 

Prabowo Masuk

Selain Khofifah, juga masuk nama Prabowo Subianto ke dalam 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia (The Muslim 500 The World's 500 Most Influential Muslims 2023).

Gus Fawait, Bendahara DPD Partai Gerindra Jatim mengaku bangga karena Ketua umum Partai Gerindra yang juga menjabat Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto termasuk 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia.

"Alhamdulillah, saya sebagai kader Partai Gerindra tentu ini menjadi sebuah kebanggaan atas masuknya ketua Dewan Pembina Partai Gerindra masuk ke dalam 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia," kata Gus Fawait sapaan akrab Muhammad Fawait, Senin (31/10/2022).

Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim ini berharap masuknya Prabowo Subianto dalam 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia bisa menjadi spirit bagi kader Partai Gerindra untuk memperjuangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia ke depan.

Agar Indonesia yang penduduknya mayoritas muslim terbesar di dunia bisa menjadi negara maju dan sejahtera. Seiring dengan perkembangan global, baik terkait ketahanan menghadapi krisis global maupun terkait pertahanan negara, tentu kita perlu pemimpin yang ahli di dalam menghadapi pertahanan dan ketahanan bangsa Indonesia.

“Rencana pembangunan yang sudah dilakukan dengan baik oleh Presiden Jokowi ada pada sosok Pak Prabowo Subianto untuk pemimpin Indonesia selanjutnya," ungkap Gus Fawait.

Selain Khofifah dan Prabowo, “The Muslim 500” juga mengindeks sejumlah tokoh Muslim di Indonesia sebagai tokoh berpengaruh dunia seperti Presiden Joko Widodo di urutan ke-13, Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj di urutan ke-19, Habib Luthfi bin Yahya di urutan ke-32.

Sejumlah tokoh NU lainnya seperti Mustasyar PBNU KH A Mustofa Bisri (Gus Mus) masuk dalam kategori Ilmuwan Sastra, Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Musytasyar PBNU KH Ma’ruf Amin, dan Katib ‘Aam PBNU KH Yahya Cholil Staquf masuk kategori administrator urusan agama. rko/erk/cr2/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU