Kini ada Mentoring Poligami oleh Kiai Beristri 4

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 19 Nov 2021 19:54 WIB

Kini ada Mentoring Poligami oleh Kiai Beristri 4

i

Screencapture video berjudul “Menguak Sisi Lain Mentoring Poligami Berbayar Buka Mata” ini telah ditonton hingga 1 juta kali.

SURABAYAPAGI.COM, Banten - Ternyata di sebuah wilayah di Provinsi Banten, dibuka kelas mentoring poligami.  Hingga Jumat (19/11/2021), video berjudul “Menguak Sisi Lain Mentoring Poligami Berbayar Buka Mata” ini telah ditonton hingga 1 juta kali. Video ini pun masuk jajaran video trending nomor 4 di YouTube.

Pakar poligami bernama Kiai Hafidin, mengakui dalam jangka panjang ia tidak ingin melanjutkan mentoringnya tersebut. Alasannya karena sudah banyak orang yang bisa melakukannya.

Baca Juga: Heboh, Pecalang ‘Ciduk’ Ratna Sarumpaet Keluar Pakai Mobil di Hari Raya Nyepi, Ngaku Cari ATM

"Motivasi awalnya (melakukan mentoring poligami) yaitu memperbaiki umat, memperbaiki orang itu dan supaya saya bisa makan saya juga harus ambil upahnya," terang Hafidin, Jumat.

 

Dasar Bangun Rumah Tangga

Dalam kampanye poligami Hafidin mengaku bahwa diadakannya kelas mentoring adalah, ingin memberikan dasar untuk membangun rumah tangga yang jauh dari masalah meskipun berpoligami.

Ia membocorkan kalau hasil membuka kelas poligami pun cukup lumayan. Dalam sebulan ia bisa meraup untung hingga Rp 10 juta. Keuntungan ini belum dari hadiah yang ia terima dari para kliennya.

“Ya, kalau dalam satu bulannya ada sepuluh kali pelatihan berarti sudah, sepuluh kali sepuluh, seratus juta, itupun belum dari yang ngasih hadiah kalau mereka pua,” ucapnya.

Dia juga menyampaikan pesan kepada semua istrinya, untuk meneruskan perjalanan suaminya, dengan memberikan petuah terhadap anak-anaknya optimis terhadap masalah poligami. “Justru saya ingin anak saya, bisa jadi istri kedua ketiga atau keempat.” kata ayah dua puluh anak ini.

 

Sukses Berpoligami

Dalam video tersebut, Kiai Hafidin menceritakan 'kesuksesan' dirinya dalam berpoligami.

Diketahui Kiai Hafidin memiliki empat istri. Sebelumnya, saat reporter Narasi mengontak melalui telepon, Kiai Hafidin sempat terdengar menjawab salam dengan kalimat yang diduga diplesetkan.

Baca Juga: Guru Olahraga di Subang yang Selingkuh dengan Siswi Kelas 12, Ternyata Sering Diberi Uang Bulanan

“Waalaikumsayang, walaikumsalam," ucapnya saat membalas salam dari reporter Narasi.

Hafidin mengatakan, dirinya telah sukses menjalankan poligami dalam rumah tangganya tanpa harus bergelimang harta.

Hafidin megaku bahwa dirinya tidak perlu izin istrinya untuk menikah lagi.

“Memangnya istri saya kepala dinas harus minta izin dulu? Kan enggak kan? , istri manut saja.” ucapnya.

Dengan kepercayaan dirinya, Hafidin membagikan kisah poligami yang tidak berdasarkan pada uang.

“Lihat ini keadaan saya dengan istri istri saya, jauh dari kata kaya, jadi jangan fikir lagi poligami hanya untuk orang kaya saja.” kata Hafidin.

Baca Juga: Iklan Videotron Anies Viral di Medsos, Baru Sehari Tayang Langsung di Take Down

Ia beralasan untuk berpoligami karena istri pertamanya sudah manopause sedangkan ia sendiri menginginkan keturunan yang banyak.

Sementara, ia juga sempat menceraikan 2 istri lainnya dikarenakan sudah takdir dan tidak layak diteruskan.

Kiai Hafidin mengakui bahwa selama poligami, rumah tangganya tidak selalu mulus.

Keempat istrinya beberapa kali pernah cemburu satu sama lain,namun tidak menimbulkan masalah serius.

Saat hendak menambah istri, Kiai Hafidin tidak pernah meminta izin kepada istrinya yang lain.

"Ngapain izin? Emang istri saya Kepala Dinas? Enggak, enggak ada (persetujuan istri) kan istri mah nurut aja sama saya," kata dia dikutip dari video Narasi Newsroom. n btn, jk

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU