Kolaborasi Pelindo III, Damri dan Pelni Permudah Mobilisasi Penumpang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 27 Apr 2021 13:13 WIB

Kolaborasi Pelindo III, Damri dan Pelni Permudah Mobilisasi Penumpang

i

Bus Damri yang nangkring di terminal GSN Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. SP/ Sem

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Inovasi dalam mempermudah pelayanan bagi para penumpang kapal laut di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya terus digalakkan oleh Pelindo III. 

Salah satunya adalah dengan memberikan akses layanan transportasi darat kepada penumpang kapal dengan rute Pelabuhan Tanjung perak menuju Terminal Bungrasih dan Pelabuhan Tanjung Perak menuju Terminal Tambak Esowilangun.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Usulkan SERR ke Pusat

Deputi Manager Umum dan Humas Pelindo III Regional Jawa Timur, Rendy Fendy menjelaskan, untuk mempermudah mobilisasi penumpang kapal menuju ke terminal bus, pihaknya menjalin kerjasama dengan perusahaan Damri serta perusahaan Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni).

"Iya betul ada damri (...) Dan khusus yang dilayani penumpang kapal Pelni," kata Rendy Fendy melalui pesan singkat, Selasa (27/04/2021).

Dari pantauan Surabaya Pagi di lapangan, setidaknya ada dua damri yang nangkring di gerbang kedatangan penumpang terminal Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak. 

Selain mempermudah mobilisasi penunpang, Rendy juga menjelaskan, penyediaan dua unit bus damri ini juga bertujuan untuk mengantisipasi sekaligus mengurangi penumpukan penumpang yang tiba di terminal GSN.

"Tujuannya agar mempercepat mobilisasi penumpang kapal pelni turun yang terkadang mengangkut penumpang dalam jumlah banyak," katanya seraya menambahkan "Namun sifatnya hanya uji coba saja,"

Saat dikonfirmasi terkait lama waktu penyediaan bus damri tersebut, Rendy mengaku akan didiskusikan lebih jauh lagi bersama kedua stakeholders baik Pelni maupun pihak damri sendiri.

Baca Juga: Tingkatkan Kepuasan Masyarakat, Satpas SIM Colombo Gaungkan Pelayanan Prima dan Transparansi

"Belum ada jadwal pastinya mas, namun dalam waktu dekat kami akan duduk bareng dengan Pelni dan damri untuk membahas masalah ini lebih dalam," katanya

Sementara itu, pihak Pelni melalui Kepala Urusan Pelayanan Penumpang dan Barang kapal Penumpang dan Perintis, Mohamad Sholeh menjelaskan, penyediaan damri di terminal GSN merupakan kesepakatan bersama ketiga perusahaan terebut. 

Tujuannya agar penumpang tidak kebingungan mencari transportasi darat saat tiba di pelabuhan Tanjung Perak.

"Ya kita berupaya untuk melayani penumpang semaksimal mungkin. Dengan penyediaan damri ini, dapat meminimalisir terjadi tindakan yang tidak diinginkan seperti penumpang ditipu oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," kata Sholeh kepada Surabaya Pagi, Selasa (27/04/2021).

Baca Juga: Adventure Land Romokalisari Surabaya Ramai Peminat Wisatawan Luar Kota

Kendati begitu, penyediaan damri di Pelabuhan Tanjung Perak sendiri kata Sholeh, bersifat layanan publik. Sehingga tidak membatasi kategori penumpang dari satu kapal tertentu saja.

"Itukan sifatnya pelayanan publik ya mas, dari Pelni sendiri tidak membatasi mas. Kalau pun ada penumpang dari kapal lain yang mau naik ya monggo silahkan, kami tidak mempermasalahkannya," ucapnya.

Perlu diketahui, penyediaan damri di Pelabuhan Tanjung Perak sendiri telah dimulai sejak akhir Maret 2021 lalu. Untuk harga, penumpang cukup merogoh kocek sebesar Rp15 ribu dengan tujuan ke terminal Bungrasih dan Rp20 ribu untuk tujuan Terminal Tambak Esowilangun. Sem

 

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU