SURABAYAPAGI,Surabaya - Tingkat kesembuhan atau recovery rate di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) hingga saat ini mencapai 98 persen. Dari 7.226 penderita covid-19 yang dilayani di RSLI, 6930 pasien kini telah dinyatakan sembuh dari covid-19.
Menurut Penanggung Jawab RSLI Laksamana Pertama TNI dr. I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara, Sp.B., Sp. BTKV, angka yang tinggi ini berkontribusi pada tingkat kesembuhan pasien di Surabaya hingga 31,58 persen.
Baca Juga: Dispendik Gandeng Dispendukcapil Filter Penduduk Dadakan
"Angka kesembuhan RSLI memberikan kontribusi sebesar 5,19% untuk kesembuhan di Jawa Timur dan 31,58% untuk kesembuhan di Kota Surabaya," kata dr. Nalendra, Rabu (28/04/2021).
Selain berpengaruh pada persentase kesembuhan di Surabaya, angka kesembuhan di RSLI juga berdampak pada jumlah bed (tempat tidur) yang kosong.
Data yang dikumpulkan Surabaya Pagi di lapangan, total bed yang dimiliki oleh RSLI hingga saat ini mencapai 399 bed. Dari jumlah ini, hanya sekitar 50 bed yang ditempati oleh pasien covid-19."Kita masih sangat landai, yang terisi sekitar 13% bahkan kemarin 10%," katanya.
Kendati pasien positif semakin landai, dr. Nalendra menegaskan agar tenaga kesehatan (nakes) dan relawan RSLI tetap meningkatkan performanya. Mengingat dalam waktu dekat, Surabaya akan kedatangan 14 ribu pekerja migran Indonesia dari luar negeri.
Baca Juga: Manfaatkan Aset, Pemkot Surabaya Bangun 8 Lokasi Wisata Rakyat
"Tetap waspada dan melakukan antisipasi karena kondisi di luar RSLI, baik di Jatim maupun di DKI, Jabar, Rian, Jateng dan Sumbar jumlah penderita covid-19 masih tinggi dan cenderung meningkat lagi," tegasnya
Tak lupa pula, ia mengajak nakes dan relawan untuk sejenak menjalankan rekreasi mental serta menyimpan tenaga, menjaga stamina, moril serta semangat, sebagai persiapan menghadapi kemungkinan naiknya kembali jumlah pasien yang masuk ke RSLI.
Pembekalan soft skill guna mempersiapkan para nakes dan relawan dalam memberikan layanan terbaik bagi pasien pun tak lupa dilakukan.
Baca Juga: Dampingi Siswa Inklusi, Guru di Surabaya Diberi Pembekalan
"Kita juga terus melakukan KIE, yakni edukasi dan penyadaran akan perkembangan dan penangan covid-19 serta upaya menjalankan protokol kesehatan khususnya 5M tidak saja kepada jajaran nakes, relawan dan pasien covid-19 di RSLI, tapi juga kepada para alumni atau penyintas covid-19 serta masyarakat umum melalui berbagai event maupun momentum kegiatan," pungkasnya
"Harapannya semua pihak nantinya bisa berkontribusi dan berperan aktif untuk bersama-sama mengatasi pandemi covid-19," tambahnya lagi. sem
Editor : Mariana Setiawati
