SURABAYAPAGI, Surabaya - Banjir yang melanda wilayah Surabaya pada Minggu (12/12/2021) kemarin, berdampak pada berkurangnya distribusi air ke pelanggan PDAM.
Pengurangan debit air tersebut terjadi lantaran pintu air Jagir dibuka dengan tujuan agar genangan di Surabaya Barat dapat ditangani.
Baca Juga: 16 Titik di Kota Malang Terendam Banjir
Akibat dibukanya pintu air Jagir, distribusi air di beberapa wilayah seperti di wilayah Tambaksari, Darmo, Sulawesi, Embong Malang, Kertajaya, Kaliasin, Pasar Kembang, Genteng, Indrapura, Diponegoro, Semarang, Arjuno, Jagir, Marmoyo dan Tirtosari, mengecil bahkan hingga tidak keluar air sama sekali.
Tak hanya itu, distribusi air di wilayah Bendul Merisi, Krukah, Panjangjiwo, Rungkut, Ngagel Jaya, Kalibokor, Tenggilis, Kendangsari, Jemursari dan Bratang, juga mengalami hal serupa.
Baca Juga: Pemkot Batu Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Jateng
Sekretaris Perusahaan (Sekper) PDAM Surya Sembada Surabaya, Bambang Eko Sakti saat dihubungi menyampaikan, hingga kini normalisasi telah dilakukan oleh PDAM. Hampir semua wilayah kini telah teraliri air dengan normal.
"Sudah, sudah normal kembali mas. Memang kemarin pintu air Jagir dibuka agar genangan air di Surabaya Barat dapat segera ditangani," kata Bambang kepada Surabaya Pagi, Senin (13/12/2021).
Baca Juga: Polda Jatim Berangkatkan 50.789 Paket Bantuan Kemanusiaan
Bagi warga yang hingga saat ini masih terdampak, pihak PDAM telah menyediakan air tangki gratis. Penyediaan 1 air tanggi diberikan untuk 5 hingga 7 KK.
Untuk mendapatkan layanan air tangki gratis ini, masyarakat dapat mengirim pesan ke whatsapp enterprise 08123316666 atau menghubungi Call Center 08001926666 (bebas pulsa) dan dikoordinir oleh Ketua RT atau RW setempat.sem
Editor : Mariana Setiawati