Luhut Optimistis RI Bakal Jadi Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar di Dunia

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 01 Des 2022 12:03 WIB

Luhut Optimistis RI Bakal Jadi Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar di Dunia

i

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: instagram @luhutpandjaitan.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Pemerintah Indonesia meyakini bahwa Indonesia akan menjadi produsen baterai lithium terbesar di dunia. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan beberapa perusahaan telah berniat mau investasi di Indonesia untuk pengadaan baterai lithium.

Menurut Luhut, pemilik Contemporary Amperex Technology Co. Ltd., (CATL), Robin Zeng berkomitmen untuk membangun ekosistem baterai listrik lithium di Indonesia. Luhut mengatakan pemerintah akan menindaklanjuti minat CATL itu dalam waktu dekat.

Baca Juga: Okupansi Pesawat dan Hotel Singapura Naik Gegara Taylor Swift, Luhut Bakal Adakan Konser Tandingan

"Dia mau invest di Indonesia karena Indonesia sangat bagus untuk dimasuki sekarang. Jadi dia mau bangun ekosistem, dari 1 lithium baterai dan green energy," kata Luhut dalam acara "Welcoming Stronger Investment Post-Pandemic", Rabu (30/11/2022).

Luhut juga menuturkan bahwa ia dan Robin sudah melakukan groundbreaking pada saat acara G20 di Bali.

"Dia pun sangat berminat, dan sehari sebelumnya, kami groundbreaking dengan HPAL untuk membuat HPAL bahan baterai lithium itu US$ 4,5 miliar di Vale, Sorowako. Dan dari total, sampai tahun 2027 itu US$ 34 miliar," tutur Luhut.

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Menko Marves Luhut Jadi Ketua Pengarah Pengembangan Industri Gim Nasional

Ia mengatakan komitmen CATL itu dapat memperkuat upaya hilirisasi bijih nikel di dalam negeri untuk mengembangkan produk akhir baterai ke depan. Terlebih lagi, kata Luhut, ongkos produksi baterai lithium akan makin susut seiring dengan perkembangan teknologi pada industri baterai setrum tersebut.

“Teknologi mereka sudah tinggal kita implementasikan sehingga harga sepeda motor listrik, mobil itu akan turun ini penting segera kita tangkap,” ujarnya.

Baca Juga: Jubir Luhut Bereaksi, Bosnya Dituding Jenderal Mencla-mencle

Dengan adanya investor yang masuk ke Indonesia, Luhut pun menargetkan Indonesia sudah mulai memproduksi baterai lithium pada kuartal 3 tahun 2024.

"Kita berharap di tahun 2028 kalau ini semua berjalan dengan bagus, kita mungkin akan (menjadi) the largest lithium battery producer on earth (penghasil baterai lithium terbesar di muka bumi)," harap Luhut. jk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU