Masa Pandemi, Tingkatkan SDM Mahasiswa Diminta Terus Beradaptasi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 09 Jun 2021 15:26 WIB

Masa Pandemi, Tingkatkan SDM Mahasiswa Diminta Terus Beradaptasi

i

Caption: Peserta webinar mahasiswa Unisla, menyimak saat bupati Yes menyampaikan  materi Sukses Membangun Karir Pasca Pandemi. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYA PAGI, Lamongan - Kondisi pandemi yang tak kunjung reda, membuat segala aspek berubah, salah satunya soal perilaku dan dunia usaha. Hal tersebut memaksa kita untuk mengikuti perubahan tersebut, beradaptasi agar tidak tertinggal terutama terkait SDM. 

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Yuhronur Efendi (Yes) saat menjadi narasumber dalam webinar Unisla 2021 bertajuk Sukses Membangun Karir Pasca Pandemi, Rabu (9/6/2021) di Ruang Kerjanya.

Baca Juga: Bocah di Lamongan Tewas Tenggelam di Telaga

Disebutkan olehnya, tak hanya skill dan knowledge, adaptasi juga harus bisa dilakukan untuk menjadi sukses di kala pandemi seperti ini. Mengetahui bagaimana perubahan perilaku masyarakat dan apa saja yang mereka butuhkan.

Yes menambahkan, bahwa saat ini di Kabupaten Lamongan terdapat 3 (tiga) sektor usaha yang berkontribusi besar terhadap PDRB dan memiliki banyak peluang tenaga kerjanya, yakni sektor pertanian yang tidak terpengaruh sama sekali oleh pandemi, sektor perdagangan dan reparasi, serta sektor lapangan usaha konstruksi. 

Ia lalu menyebut, Perkiraan jumlah kesempatan kerja di Kabupaten Lamongan tahun 2020 sebanyak 616.347 orang kemudian di tahun 2021 mencapai 630.338 orang. Jika dilihat per sektor, penciptaan kesempatan kerja sektor pertanian tahun 2020 mencapai 199.794 orang, 118.979 orang di sektor perdagangan, dan untuk lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum diperkirakan proporsinya akan terus meningkat dari tahun 2020 sebesar 8,93 persen.

Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan

Kesempatan kerja untuk tingkat pendidikan yang diperkirakan mengalami penurunan adalah kesempatan kerja dengan tingkat pendidikan maksimum SD dan SMP. Kesempatan kerja dengan tingkat pendidikan SD diperkirakan mengalami penurunan dari tahun 2020 sebanyak 233.086 orang menjadi 218 orang pada tahun 2024.

“Sedangkan kesempatan kerja untuk tingkat pendidikan SMA, SMK, Diploma dan Universitas diperkirakan terus mengalami peningkatan sampai dengan tahun 2024,” tambah Bupati Yes.

Dia menyampaikan bahwa masih terdapat gap antara kebutuhan tenaga kerja dengan dunia usaha sehingga kualitas SDM harus ditingkatkan kembali. Terdapat tiga tips yang diberikan Bupati Yes di depan mahasiswa Unisla yang ikut webinar tersebut.

Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi

“Untuk membangun karir diperlukan tiga kemampuan yakni personal branding, personal development, dan teamwork capability," terangnya.

Personal branding adalah apa yang ada di diri kita yang membedakan dengan yang lain. Personal development adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan aktualisasi diri, dan teamwork capability yakni kemampuan melakukan kerjasama,” tambah Bupati Yes.jir

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU