SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Satreskrim Polrestabes Surabaya me-backup penuh laporan hilangnya mobil, Innova Venturer 2018 warna hitam nopol W1667NG, Kamis (14/10/2021) sore, saat hendak transaksi jual beli.
Mobil itu diketahui milik Ita warga Karang Asem yang bekerja di bidang penjualan mobil. Dia melaporkan hilangnya mobil itu setelah ada customernya atas nama Otniel Frans (33), yang berniat akan membeli mobil ini.
Baca Juga: Tahanan Polsek Dukuh Pakis Kabur saat Libur Lebaran
Korban sendiri mengenali pelak sejak tahun 2018, karena pada waktu itu pelaku pernah membeli mobil CRV, dan pembayarannya lancar.
Kepada Ita, pelaku mengatakan berminat dan akan test drive di apartemennya di daerah Tidar. Ita saat itu datang bersama SPVnya sekitar pukul 16.30 Wib ke apartemen yang dikatakan pelaku.
Setelah sesampainya di apartment, pelaku meminta kunci mobil dan STNK kepada Ita. Dengan alasan untuk test drive sekalian menjemput istrinya.
Baca Juga: Apes, Curi Mobil Warga Malah Bonyok Dimassa
Setelah sekian lama ditunggu, pelaku atas nama Otniel tak kunjung kembali. Saat dihubungi pelaku mengaku masih sedang perjalanan menuju apartement. Dan pada pukul 18.00 Wib, korban yang berusaha menghubungi kembali, nomor pelaku sudah tidak aktif.
Ketika dicek ke manajemen apartemen, ternyata Otniel disana hanya menyewa, dan sewa memakai KTP orang lain, bukan KTP-nya sendiri.
Dikonfirmasi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bubutan AKP Olloan Manulang membenarkan jika korban sudah melapor ke Polsek Bubutan, Polrestabes Surabaya. “Sudah melapor, saat ini kasusnya sedang kami tangani,” singkat Olloan, Kamis (14/10/2021).
Baca Juga: Kapolrestabes Ajak Ratusan Tukang Becak Buka Bersama di Mapolrestabes Surabaya
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya Kompol Mirzal Maulana mengatakan, jika kasus hilangnya mobil dengan modus akan dibeli itu dibackup penuh oleh Satreskrim Polrestabes Surabaya.
“Anggota kita membackup Polsek Bubutan untuk mengungkap kasus hilangnya mobil yang akan dijual oleh korban,” singkat Kompol Mirzal. ge
Editor : Moch Ilham
