Orok Bayi Laki-laki Dibuang di Pinggir Sungai

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 25 Jul 2022 17:02 WIB

Orok Bayi Laki-laki Dibuang di Pinggir Sungai

i

Petugas saat melakukan olah TKP di lokasi kejadian. SP/Hadi Lestariono

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Sesosok mayat bayi laki laki yang tali pusar (ari arinya) masih melekat ditemukan di pinggir sungai Kalilegi Desa Banjarsari Kec Selorejo Kab Blitar. Sontak penemuan tersebut mengejutkan dua orang pencari batu. Kejadian yang diketahui pukul 13.30 itu langsung dilaporkan ke Polsek Sukorejo Polres Blitar.

Kini mayat bocah jenis kelamin lali-laki itu langsung dirujuk ke RSUD Ngudi Waluyo oleh Petugas Polsek Selorejo guna dilakukan visum. Menurut Kapolsek Selorejo Iptu Eko Sujoko melalui Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udhiyono SH, atas laporan dar Pardi (39) warga Desa Pagergunung RT 02 RW 01 Kec Kesamben Kab Blitar dan Rokhim (46) warga dusun Sembung desa Pagergunung Kec Kesamben Kab Blitar.

Baca Juga: Polres Blitar Ungkap 3 Kasus Street Crime, dengan 9 Tersangka

"Awal ditemukan mayat bocah berjenis laki laki oleh saksi Pardi dan Rokhim  berada di pinggir sungai di Dsn Kalilegi Ds Banjarsari Kec Selorejo Kab Blitar sekitar pukul 13.00 pada Senin (25/7)," kata Iptu Udhiyono.

Setelah menerima laporan anggota Polsek Selorejo bersama Kapolsek Iptu Eko Sujoko datangi TKP bersama Bhabinkamtibmas setelah lakukan olah TKP jasad bocah tanpa baju itu dirujuk ke RSUD Ngudi Waluyo Kec Wlingi Kab Blitar.

Baca Juga: Saat Ditinggal Shalat Tarawih, Sapi Warga Blitar Dicuri, Korban Rugi Rp 15 Juta

"Posisi jasad bocah berada di tepi sungai berjarak ± 2 (dua) meter dari aliran air sungai dalam keadaan tengkurap, dan tali pusar sepanjang ± 15 cm belum terlepas, saat ditemukan korban menempel diatas batu tertutup kantong kresek warna hitam," tambah Iptu Udhiyono Senin (25/7) pukul 16.00 pada wartawan.

Masih menurut Iptu Udhiyono seijin Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom S.IK menjelaskan, hari Senin (25/7)  sekira jam 07.45 saksi Pardi sedang bekerja di tempat kerjanya (gilingan batu koral) yang berada di atas sungai, sekitar pukul 13.30, saksi turun ke sungai untuk mandi. Pada saat di sungai saksi Pardi mencium bau bangkai, saat dicari asal bau tersebut, ditemukan kantong kresek warna hitam yang menutupi mayat bayi, saat kantong kresek tersebut diambil terdapat mayat bayi di bawah kantong kresek 

Baca Juga: Bupati Blitar Resmikan Dua Palang Pintu Kereta Api di Wilayah Srengat dan Talun

"Selanjutnya saksi pak Pardi  naik keatas dan memberitahu saksi Rokhim (tukang tambal ban) untuk sama sama memastikan mayat bayi itu kembali, setelah dinyatakan bahwa mayat tersebut adalah bayi yang sudah meninggal, kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Selorejo,” pungkas Iptu Udhiyono.

Dugaan sementara korban dibuang oleh orang tuanya, kini Polsek Selorejo bersama Satreskrim Polres Blitar melakukan penyelidikan. Les

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU