Pemeran Kebaya Merah "Gigit" Putri Bali, Perankan Threesome, Dibayar Rp 3 Juta

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 15 Nov 2022 21:10 WIB

Pemeran Kebaya Merah "Gigit" Putri Bali, Perankan Threesome, Dibayar Rp 3 Juta

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Kasus video porno kebaya merah yang sempat diungkap Polda Jatim belum lama ini belum usai. Terbaru, polisi mengamankan seorang mahasiswi asal Bali, berinisial CZ (22) yang tinggal di Sidoarjo.

Informasinya, perempuan asal Denpasar Bali tersebut diamankan polisi karena juga terlibat menjadi salah satu pemeran wanita dalam video dewasa yang diproduksi oleh dua tersangka sebelumnya yakni Anisa Hardianti (AH) dan Aryarota Cuma Salaka (ACS).

Baca Juga: 31 Juta Orang Diprediksi Mudik ke Jatim

Penangkapan tersangka tersebut dibenarkan Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Farman.  CZ diamankan pertama kali oleh penyidik di sebuah kawasan Kabupaten Sidoarjo, pada Kamis (10/11/2022). Kemudian, setelah menjalani serangkaian penyidikan, CZ akhirnya ditetapkan sebagai tersangka, pada Jumat (11/11/2022).

"Iya benar, di Sidoarjo (1 tersangka baru telah diamankan)," ujar Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman, Selasa (15/11/2022).

Dari hasil penyidikan sementara, CZ terlibat sebagai model atau pemeran wanita dalam sebuah tema video dewasa yang diproduksi bersama ACS dan AH, bertemakan hubungan badan dengan tiga orang (Threesome).

 

33 Video

CZ menjadi pemeran wanita kedua, bersama tersangka AH, dan melakukan hubungan dewasa dengan tersangka ACS. CZ setidaknya terlibat dalam 33 video dengan tema berbeda.

Video bertema tersebut, dipotong menjadi 18 bagian (part), dan sempat beredar di Twitter. Belasan video tersebut, juga tersimpan di dalam hardisk laptop, milik tersangka ACS.

Dan, lanjut Farman, proses pembuatan video melibatkan ACS, AH dan CZ itu, dilakukan di sebuah hotel Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, sekitar bulan Maret 2022.

Baca Juga: Polda Jatim Berangkatkan 50.789 Paket Bantuan Kemanusiaan

"Yang threesome itu ada 18 part, bukan 15 part, BDSM, down age, disiplin, sadism, and masocism," katanya.

 

Dibayar Rp 3 Juta

Mantan Kapolres Gianyar Polda Bali itu, menambahkan, CZ memperoleh upah dari AH sekitar tiga juta rupiah dari hasil penjualan video dewasa tema 'hubungan bertiga' itu.

AH yang memberikan upah kepada CZ karena sosok si pemeran wanita berkebaya merah itu, yang bertindak menjualkan video dewasa karya produksi mereka.

Baca Juga: Kapolda Jatim Beri Penghargaan untuk 35 Anggota Beprestasi

Proses penjualannya, melalui postingan Twitter untuk menawarkan pembuatan video dewasa dengan tema, kostum dan adegan yang dapat dipesan sesuai permintaan, dengan kisaran harga ratusan ribu, hingga jutaan rupiah.

"Yang jual AH. Si AH sudah kasih uang lebih kurang Rp3 juta, dari penjualan itu. Iya hasil penjualan itu," katanya.

AH memperoleh pesanan dari seseorang melalui direct message (DM) akun Twitter yang dikelolanya.

Penangkapan CZ ini adalah pengembangan dari 92 video porno yang ditemukan polisi dari laptop ACS yang disita saat penggeledahan. Salah satu dari puluhan video mesum di laptop itu diperankan oleh 3 orang, termasuk ACS dan AH. Dari temuan itu, polisi memburu pemeran ketiga. ham/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU