Pemotongan Hewan Kurban di Jatim Capai 439 Ribu

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 11 Jul 2022 19:30 WIB

Pemotongan Hewan Kurban di Jatim Capai 439 Ribu

i

Proses penyembelihan hewan kurban di RPH Surabaya. SP/HPS

SURABAYAPAGI, Surabaya - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, berdasarkan data Dinas Peternakan (Disnak) Jatim, total jumlah pemotongan hewan kurban mencapai 439.974 ekor. “Alhamdulilah, kebutuhan hewan kurban di Jawa Timur terpenuhi dan lalu lintas hewan ternak lancar dan tertib,” ujar Khofifah di Makkah,kemarin.

Khofifah mengatakan, animo warga Jatim dalam kurban sangat tinggi. Hal ini menjadi penting sebab sempat ada kekhawatiran bahwa minat umat muslim berkurban akan menurun di tengah wabah PMK.

Baca Juga: Pilgub Jatim 2024, TKD Prabowo-Gibran Jadi Timses Khofifah

Namun ternyata hal itu tidak terjadi di Jatim. Meski di tengah wabah, animo umat Islam berkuban masih tinggi. Total ada sebanyak 439.974 hewan yang disembelih di Idul Adha 1443 Hijriah. Baik sapi, kambing, maupun domba.

“Suasana Hari Raya Kurban tahun ini sangat kondusif. Animo masyarakat cukup tinggi untuk berkurban. Ini menjadi berkah bagi seluruh peternak Jatim, di tengah wabah PMK," ucapnya.

Khofifah menjelaskan, seluruh hewan ternak yang dipotong untuk kurban telah dilakukan melalui beberapa tahap. Terutama diperiksa dokter hewan yang dibuktikan dengan penerbitan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

Berdasarkan data yang dihimpun Disnak Jatim, jumlah pemotongan hewan kurban di Provinsi Jawa Timur mencapai 80.286 ekor sapi. Dengan rincian dipotong di RPH sebanyak 1.230 ekor dan dipotong di luar RPH sebanyak 79.056 eko.

Kemudian total hewan kurban kambing sebanyak 300.150 ekor kambing. Dengan rincian dipotong di RPH sebanyak 3.690 ekor dan dipotong di luar RPH sebanyak 296.460 ekor.

Baca Juga: Khofifah : Semua Elemen Harus Bekerja Keras

Sementara untuk domba, total pemotongan sebanyak 59.538 ekor domba. Dengan rincian dipotong di RPH sebanyak 246 ekor dan dipotong di luar RPH sebanyak 59.292 ekor.

“Hewan kurban yang disembelih dipastikan telah dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis dan paramedis veteriner dengan diterbitkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang menyatakan bahwa ternak tersebut dalam keadaan sehat,” ujar Khofifah.

Khofifah mengatakan, 12 jam sebelum dilakukan penyembelihan terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan ante mortem atau pengecekan fisik pada setiap hewan yang akan masuk di RPH. Begitu juga setelah dilakukan pemotongan juga dilakukan post mortem.

Baca Juga: Demokrat Ajak Gerindra Usung Khofifah-Emil Satu Paket di Pilgub

Kadisnak Jatim, Indyah Ariyani menambahkan, jumlah tempat pemotongan hewan kurban di Provinsi Jawa Timur yaitu sebanyak 123 RPH melakukan pemotongan hewan kurban dan sebanyak 19.764 tempat di luar RPH melakukan pemotongan hewan kurban.

Terkait ketersediaan petugas pemeriksa, Indyah menjelaskan, total sebanyak 2.450 orang dengan rincian 950 Medik Veteriner dan 1.500 Paramedik Veteriner yang mendukung kegiatan pemeriksaan sebelum dan sesudah Pemotongan Hewan Kurban.

“Mereka dibantu oleh Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya Malang, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, dan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI),” ucap Indyah.K-1

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU