SURABAYAPAGI.COM, Mojokerto - Pencurian sepeda angin terjadi di halaman Masjid Nurul Iman Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Pencurian yang terjadi di awal tahun 2022 tersebut dilakukan pelaku dengan cara menyamar ikut jamaah Sholat Magrib. Aksi pelaku terekam kamera CCTV di lokasi.
Dalam rekaman video CCTV berdurasi 0,37 detik pelaku nampak memakai sarung berwarna merah dan kaos biru.
Baca Juga: 2 Rumah di Blitar Dibobol Maling saat Ditinggal Mudik, Pelaku Terekam CCTV
Usai turun dari masjid, pelaku mengambil salah satu sepeda angin milik jamaah yang terparkir di halaman masjid. Aksi pelaku kepergok anak-anak yang menunaikan salat Maghrib, meski dikejar namun pelaku berhasil kabur membawa barang curiannya.
Belakangan diketahui, sepeda angin tersebut milik anak Kepala Desa (Kades) Brangkal.
Takmir Majid Nurul Iman, Sutaji mengatakan, saat mengambil sepeda pelaku terpergok anak-anak yang keluar dari masjid. Anak-anak sempat mengejar namun tidak tertangkap.
Baca Juga: Gagal Curi Motor, Dua Pemuda di Kota Mojokerto Diringkus Warga saat Sembunyi dari Kejaran Polisi
“Waktu salat Maghrib rakaat terakhir, ada anak-anak yang mengetahui anak-anak. Anak-anak keluar masjid lalu mengejar pelaku ke aeah utara. Tapi tidak tertangkap,” katanya, Senin (3/1/2021).
Menurut Suraji, aksi pencurian kerap kali terjadi di Masjid Nurul Imam. Pencurian ini yang kali ketiga. Pihak masjid sudah mengantisipasi terjadinya pencurian dengan memasang kamera CCTV di depan masjid.
“Di CCTV jelas terlihat, pencurinya sudah dewasa. Pakai sarung warna merah, kaos biru. Ini pencurian yang ketiga, sebelumnya juga pencurian sepeda angin. Sepeda merk Polygon, kemarin juga Polygon. Kita sudah pasang CCTV, ada dua CCTV dipasang di depan masjid tapi masih ada pencurian,”katanya.
Baca Juga: Ratusan WBP Lapas Mojokerto Terima Remisi Khusus Idul Fitri
Sutaji menambahkan, aksi pencurian sepeda angin tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian meski tidak secara formal. Pihak masjid berharap, pelaku dapat tertangkap dan pencurian tidak lagi terjadi di Masjid Nurul Iman.
“Sudah dilaporkan ke kepolisian,” tukasnya.
Editor : Moch Ilham
