Peringati HKN, Insan Kesehatan di Lamongan Terima Penghargaan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 15 Nov 2021 17:59 WIB

Peringati HKN, Insan Kesehatan di Lamongan Terima Penghargaan

i

Bupati saat memberikan penghargaan kepada insan kesehatan saat peringatan HKN. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Insan kesehatan di Lamongan utamanya dalam hal penanganan covid-19 mendapat apresiasi dari bupati Lamongan, dalam Peringati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-57, Senin (15/11) di Halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan.

Pemerintah Kabupaten Lamongan lanjutnya,  memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh insan kesehatan, khususnya di Puskesmas yang telah memperbaiki manajemen layanan kesehatan, baik melalui akreditasi maupun melalui pembangunan zona integritas untuk menuju WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani). "Hal ini patut terus  apresiasi agar pelayanan pembangunan kesehatan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga: Bidhumas Polda Jatim Sabet 2 Penghargaan dalam Rakernis Humas

Selain memberikan apresiasi atas capaian prestasi yang ditorehkan untuk Lamongan, bupati juga menyampaikan penghargaan kepada Kapolres dan Dandim 0812 atas komitmennya dalam membantu percepatan vaksinasi. Juga menyampaikan penghargaan untuk kader kesehatan (masa bhakti terlama 48 tahun), relawan vaksinator, menyerahkan tali asih kepada tenaga purna kesehatan, dan menyerahkan tahor presiden untuk dokter yang gugur dalam penanganan covid-19. 

Tidak hanya memberikan berbagai apresiasi dan penghargaan, bupati juga menyerahkan Oksigen Consentrat/Generator Oksigen kepada 13 puskesmas. "Ayo terus bergerak mengajak untuk terus berkoordinasi, berkolaborasi, serta terus berbenah memperbaiki pelayanan untuk menghadapi tantangan pembangunan kesehatan kedepannya," ajaknya.

Baca Juga: Mentan Bolak Balik ke Lamongan Ingin Pastikan Programnya Terealisasi

 

Apalagi  sebagai insan kesehatan, sebagai ASN, tentu pelayanan publik, harus terus hadir di tengah-tengah masyarakat. Kehadiran dan eksistensi ini dimaksudkan agar dapat terus memberikan manfaat yang seluas-luasnya. "Mari terus kita tingkatkan, untuk mengatasi tantangan-tantangan pembangunan kesehatan kedepan,”pintanya.

Baca Juga: Kurang Konsentrasi, Truk Tabrak Tronton

Sementara itu, selama ini sudah berbagai penghargaan telah diperoleh Lamongan, mulai dari STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) dari Kemenkes, Juara 1 Asuhan Mandiri (Asman) tingkat provinsi, Juara 2 Nakes Berprestasi tingkat Jatim dengan inovasi Manja Papaku (memandikan jenazah tanpa dipangku), Juara 3 pemulasaran jenazah tingkat Jatim dengan inovasi pemulasaran jenazah covid secara syar’i, hingga perbaikan layanan melalui akreditasi dan pembangunan ZI(Zona Integritas). jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU