Persiapan Kompetisi Musim Depan, Persela Tunjuk Owner Belikopi sebagai Manager

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 08 Apr 2022 16:42 WIB

Persiapan Kompetisi Musim Depan, Persela Tunjuk Owner Belikopi sebagai Manager

i

Penasehat Persela Yuhronur Efendi bersama manager dan sejumlah pengurus, dalam konferensi pers di Guest House. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Persela Lamongan nampaknya tidak ingin terlalu lama meratapi nasib yang harus turun kasta ke Liga dua. Segala persiapan untuk kompetisi musim depan terus  dilakukan. Salah satunya manajemen Persela menunjuk dan memperkenalkan Fariz Julinar sebagai manager Persela.

Perkenalan terhadap manager baru ini, disampaikan oleh Penasehat Persela yang juga Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi di Guest House Pemda setempat, Jum'at (8/4/2022), beserta jajaran pengurus Persela.

Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan

"Disamping kanan saya ini adalah mas Fariz, pria yang juga owner belikopi ditunjuk menangani Persela kedepan sebagai manager tim, yang akan bekerja keras mengarungi kompetisi musim depan," kata Yuhronur.

Pria yang biasa disapa Pak Yes ini juga memperkenalkan Gustavo Fabian Lopes yang masih didaulat sebagai Direktur Teknik Tim Persela dalam musim depan, karena dia adalah legenda Persela, dan main di Indonesia pertama adalah Persela, sehingga hubungan emosionalnya dengan warga Lamongan dan pemain cukup besar. "Saya berharap direktur teknik ini nanti bisa bekerja berkolaborasi dengan tim kepelatihan dan manager untuk membentuk tim yang bisa berprestasi kedepannya," pintanya.

Ditunjuknya Fariz ini tambah Yuhronur, karena sebelumnya di Persela sudah terlihat tapi belum ful, apalagi yang bersangkutan adalah asli orang Lamongan, yang sangat peduli dengan Persela sebagai tim yang dibanggakan dari dulu hingga sekarang. "Jadi selain mas Fariz nanti manager tim, juga usahanya belikopi sebagai sponsor utama Persela Lamongan, semoga kedepan Persela semakin baik dan berprestasi," harap Yuhronur. 

Dalam kesempatan itu, Yuhronur juga mengatakan kompetisi musim kemarin adalah kompetisi yang cukup berat, karena selain dilakukan disaat masih kondisi pandemi covid-19, juga dilakukan tidak dengan format home away, sehingga semangat dan motivasi pemain kurang. 

"Biasanya kalau sudah bermain di hadapan ribuan suporter motivasi pemain cukup besar, dan sepanjang kompetisi kemarin tidak ada teriak dan lagu penyemangat yang dilakukan oleh para suporter, sehingga hal itu sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan suatu tim," ujarnya.

Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi

Disebutkan olehnya, karena atmosfer itu tidak ada, sehingga semuanya sekarang sudah tahu tim Persela sementara ini terdegradasi ke Liga 2, tentu dengan bekerja dan telah melakukan evaluasi, manajemen ingin Persela dalam kompetisi mendatang berprestasi dan kembali naik ke kasta tertinggi liga 1.

Sementara itu Fariz panggilan akrab owner belikopi menyebutkan suatu kehormatan baginya yang belikopi bisa support untuk Persela, dan kehormatan baginya pihak management menunjuknya sebagai manager tim Persela musim depan. 

"Memang tidak mudah ada di jajaran management, saya sudah lama mengikuti perkembangan Persela sejak masih duduk di bangku sekolah, dan saya merasa terpanggil sebagai warga Lamongan bisa menerima jabatan baru sebagai manager Persela," terbangnya.

Baca Juga: Atasan dan Bawahan Ini Saling Berhadapan, "Partai" ASN Akhirnya Terbelah

Dukungan, kebersamaan pelatih, pengurus, penasehat, pemain supporter sangat diharapkan kedepannya, agar bisa kembali membawa Persela semakin baik. Statmen saya  diawal ini ayo bangkit bersama ayo persela," terangnya.

Gustavo dalam kesempatan itu menyebutkan, kalau Persela butuh orang seperti bupati yang mau sekali bawa Persela ke atas lagi. "Kita sudah evaluasi untuk kompetisi kemarin, dan sudah semua harus sama-sama, staf tim kita selalu support Persela kita ingin musim depan Persela bisa lebih bagus dari musim lalu," kata Gustavo.

Terkait performa tim, dan pemain seperti yang akan direkrut, Gustavo menyebutkan masih menunggu hasil kongres PSSI yang akan berlangsung pada bulan Juni tahun ini. "Kita masih mempersiapkan manajemen, belum sampai bicara kerangka tim, karena kita masih menunggu hasil kongres mendatang, seperti apa format kompetisi nya," pungkasnya. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU