SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Sebagai bentuk rasa syukur kepada Maha Pencipta atas atas segala hal yang sudah dicapai, Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya memberikan berbuka puasa bersama dan memberikan santunan anak yatim piatu.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah Tinjau Pencairan Marbot Musala dan Penjaga Rumah Ibadah
Acara buka bersama anak yatim piatu tersebut dilakukan di lobi lantai dasar Gedung DPRD Kota Surabaya di Jl. Yos Sudarso, Senin (26/4) kemarin dibuka pemberian santunan berupa bingkisan yang diberikan secara simbolis oleh Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono yang diikuti oleh Pimpinan DPRD dan beberapa anggota DPRD Surabaya.
Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengatakan buka puasa bersama dengan anak yatim ini sebagai bentuk rasa syukur pimpinan dan anggota DPRD Kota Surabaya atas segala hal yang sudah diterima.
“Ini adalah ungkapan rasa syukur kami dengan berbagi berkah bersama anak yatim piatu dan siapa saja yang sudah berbuat untuk bangsa ini,“ ungkapnya.
Baca Juga: Dispendik Gandeng Dispendukcapil Filter Penduduk Dadakan
Pria yang akrab disapa Awi, acara buka puasa bersama ini adalah tradisi setiap tahun yang digelar DPRD Kota Surabaya. Hanya saja pada tahun lalu (2020) acara buka puasa bersama ini ditiadakan karena penyebaran Covid-19 cukup tinggi.
“Dan kini situasi pandemi Covid-19 mulai melandai, sehingga kegiatan rutin ini kita adakan dengan mengundang anak yatim,“ kata Awi.
Awi juga menegaskan, bahwa bukber perdana pasca pandemi Covid-19 ini tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Baca Juga: Manfaatkan Aset, Pemkot Surabaya Bangun 8 Lokasi Wisata Rakyat
“ Kali ini kami menggelar bukber ini dengan protokol kesehatan, yang biasanya 150 sebelum pandemi, untuk tahun ini hanya 50 anak yatim dan beberapa anggota dewan yang hadir,” katanya.
Tidak hanya sekadar buka puasa bersama, Awi juga meminta ustaz Muhaimin di akhir acara untuk mengirimkan doa kepada 53 awak kapal selam KRI Nanggala 402 yang telah gugur akibat tenggelam di Perairan Selat Bali agar diterima di sisi-Nya. Apalagi, di antara korban yang gugur ada warga Surabaya. Alq
Editor : Moch Ilham
