Polresta Sidoarjo bagi Sembako di Kampung Nelayan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 05 Agu 2021 20:03 WIB

Polresta Sidoarjo bagi Sembako di Kampung Nelayan

i

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro membagikan bansos sembako di kampung nelayan Desa Banjar Kemuning.

SURABAYAPAGI.COM, Sidoarjo - Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro membagikan bansos sembako di kampung nelayan Desa Banjar Kemuning, Sedati, Sidoarjo, Kamis (5/8/2021) siang.

Aksi tersebut dilakukan dalam rangka menyambut Dirgahayu Republik Indonesia ke-76.

Baca Juga: Ratusan Warga Desa Kedinding Sidoarjo Terima Bansos Beras

Selain sembako, Kobes Pol. Kusumo yang didampingi Pejabat Utama Polresta Sidoarjo dan Forkopimka Sedati juga membagikan bendera putih kepada warga. Ia mengapresiasi animo masyarakat masyarakat nelayan di Desa Banjar Kemuning dalam menyambut Dirgahayu Republik Indonesia ke-76.

Karena itu, ia membagikan bendera sekaligus mengampanyekan gerakan kibarkan bendera merah putih meski situasi pandemi Covid-19 belum berakhir.

Baca Juga: Pemkab Sidoarjo Bangun Drainase Sepanjang 1 KM di Ruas Jalan Beton Geluran – Suko 

“Pembagian bansos paket sembako dari pemerintah dan bendera merah putih ini adalah sebagai Bhakti Bhayangkara untuk Negeri. Dengan semangat kemerdekaan kami wujudkan kepedulian kepada para nelayan di Desa Banjar Kemuning, dan warga terdampak pandemi Covid-19 yang ada di desa ini,” ujar Kusumo.

Dalam kesempatan ini, Kusumo tak lupa mengingatkan warga Desa Banjar Kemuning agar senantiasa menaati peraturan pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Caranya, dengan menerapkan protokol kesehatan di segala aktivitas agar pandemi segera teratasi.

Baca Juga: Polresta Sidoarjo Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Demak

Sementara Kepala Desa Banjar Kemuning M. Zainul Abidin berterima kasih terhadap pemerintah, TNI, dan Polri yang memberikan perhatian kepada warganya melalui pembagian bansos dan bendera merah putih. Diharapkan bantuan itu menjadi pemompa semangat warganya yang kebanyakan sebagai nelayan di tengah menghadapi situasi pandemi sekarang. 

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU