Program PKM Unesa, Ciptakan Tayoga Dance Terapi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 08 Nov 2020 18:15 WIB

Program PKM Unesa, Ciptakan Tayoga Dance Terapi

i

Program PKM dengan tiga doktor Pasca Sarjana Unesa ciptakan Tayoga (Tari Yoga) diselenggarakan di Pura Agung Jagad Karana, Surabaya, pada Minggu (08/11/20)..SP/Byta Indrawati.

SURABAYAPAGI, Surabaya - Program Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Surabaya atau Unesa dengan tiga doktor Pasca Sarjana Unesa ciptakan Tayoga (Tari Yoga) untuk menjaga imunitas tubuh di masa pandemi Covid - 19, diselenggarakan di Pura Agung Jagad Karana, Surabaya, pada Minggu (08/11/20).

Koreografer Tayoga, Dr. I Nengah Mariasa, M.Hum mengatakan, program pengabdian masyarakat ini menyasar Organisasi Wanita Hindu Darma Indonesia (WHDI) dengan memberikan sosialisasi pelatihan Tayoga di wilayah Karangpilang.

Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Anak Muda Sekarang Tidak Suka Bekerja di Kantor

"Tayoga ini untuk menjaga imunitas selama pandemi, karena bentuknya dance terapi jadi bisa mengajak orang-orang melakukan dengan lebih nyaman. Sasarannya juga berusia diatas 40 tahun yang masuk dalam kategori kelompok rentan terjangkitnya Covid-19," ungkapnya kepada Surabaya Pagi.

IMG_20201108_063855IMG_20201108_063855

Sebelumnya, proses pelatihan peserta dilakukan rumah masing-masing, sedangkan pendampingan pelatihan dilaksanakan melalui daring Google Meeting. Namun banyak yang mengalami kesulitan hingga akhirnya Tim PKM melaksanakan secara tatap muka.

"WHDI Banjar Sektor Karangpilang sangat membutuhkan pelatihan yoga sehubungan dengan masa pandemi Covid-19, karena gemar mengadakan pelatihan senam untuk kegiatan kesehatan dan kebugaran tubuh dan juga untuk kegiatan penampilan diri di depan umum," terangnya.

Baca Juga: Ada Kemungkinan Akhir 2022, PPKM Berhenti

Pada masa masa Covid-19 ini sebagian besar kegiatannya berhenti, oleh karena itu Tim PKM Pascasarjana Seni Budaya, yang terdiri dari Dr.  I Nengah Mariasa, M.Hum.,

Dr. Eko Wahyuni Rahayu, M.Hum., dan Dr. Drs. I Nyoman Lodra, M.Si. bermaksud untuk menawarkan solusi yang dihadapinya.

Hal yang diharapkan adalah kegiatan mereka aktif kembali, sekaligus bisa berdampak positif terhadap pencegahan terjangkitnya Covid-19.

Baca Juga: Riset: Tumbuhan Pegagan Embun Bisa Cegah Infeksi Covid-19

"Kontribusi mendasar pada khalayak sasaran adalah diperolehnya keterampilan menari Tayoga yang dapat meningkatkan kebugaran dan sensitivitas tubuh dalam upaya menghindari terjangkitnya Covid-19," tandasnya. byt

 

 

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU