Resign dari PNS, Kini Sukses Miliki 7 Outlet Berbisnis Ayam Bakar

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 19 Mei 2021 10:07 WIB

Resign dari PNS, Kini Sukses Miliki 7 Outlet Berbisnis Ayam Bakar

i

Puspo Wardoyo dengan produk “Ayam Bakar Wong Solo”. SP/ SBY

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Pendiri sekaligus pemilik dari rumah makan Ayam Bakar Wong Solo adalah Puspo Wardoyo sudah menekuni bisnis ayam bakar sejak tahun 1986.

Setelah menyelesaikan pendidikannya di UNS Solo, Puspo Wardoyo diterima sebagai PNS (Pegawai Negeri Sipil) dengan jabatan sebagai guru pendidikan seni di SMA Negeri 1 Blabak Mutilan. Namun secara mendadak, ia memutuskan untuk berhenti menjadi PNS dan pulang kampung ke Solo dan banting setir menjadi pedagang ayam bakar, Rabu (19/5/2021).

Baca Juga: Mantan Buruh yang Sukses Jadi Peternak Sapi

Bagi Puspo, usaha ayam bakar merupakan wasiat dari ayahnya sebelum meninggal. Lama kelamaan, warung ayam bakar milik Puspo Wardoyo mulai berkembang. Dalam sehari ia mampu menjual 3-4 ekor ayam. Ini dilakukannya selama satu tahun tanpa bantuan Istrinya sebab Istrinya diterima bekerja sebagai Dosen di Politeknik UNS Medan.

Puspo kemudian bertemu dengan perantau yang baru pulang dari Medan, Perantau tersebut yang juga berprofesi sebagai pedagang makanan bercerita bahwa di Medan Dagangannya dengan cepat bisa terjual habis apalagi peluang bisnis ayam bakar disana masih sangat besar.

Setelah itu Puspo wardoyo kemudian menyerahkan usaha ayam bakarnya di Solo kepada temannya Ia kemudian berangkat ke Medan. Di Sumatera Utara, ia terlebih dahulu menjadi guru sekolah dari tahun 1989 hingga 1991 di daerah Bagan Siapi-api demi mengumpulkan modal untuk usaha.

Seiring waktu, pendapatannya terus meningkat dari waktu ke waktu sehingga pada waktu itu ia sanggup menghasilkan 350 ribu rupiah dalam sehari. Selanjutnya ia mulai menyisihkan 10% keuntungannya di bidang sosial.

Baca Juga: Dari Jajanan Ndeso, Kini Rambah Retail Modern dan Ekspor

Puspo Wardoyo sempat membuat heboh dengan berani merogoh koceknya dengan membiayai ‘Poligami Award’ hingga 2 milyar rupiah. Langkah Puspo itu membuat namanya meroket melebihi popularitas Ayam Bakar Wong Solo miliknya.

Banyak pihak terutama kaum wanita yang menentang Puspo Wardoyo. Bahkan hingga istri presiden KH Abdurrahman Wahid kala itu yakni ibu Shinta Wahid ikut memboikot Warung Ayam Bakar milik Puspo Wardoyo.

Namun itulah Puspo Wardoyo, mungkin baginya pers, gosip serta kontroversi adalah iklan yang murah berkaca pada pengalamannya sebelumnya. Meskipun banyak yang mengira Ayam bakar Wong Solo milik Puspo wardoyo bangkrut namun hingga saat ini restorannya masih terus beroperasi.

Baca Juga: Sukses Produksi Makanan dan Minuman Janggelan

Hingga kini Ayam Bakar Wong Solo sudah memiliki puluhan cabang yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan di Malaysia yang kini berjumlah 7 outlet.

Ayam Bakar Wong Solo pun sudah berubah menjadi francise dengan ribuan karyawan di bawah kendali Wong Solo Group. Puspo Wardoyo pun dikenal sebagai pelopor waralaba ayam bakar di Indonesia dan pemilik francise tertua di Indonesia yaitu Ayam Bakar Wong Solo. Dsy5

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU