SurabayaPagi, Surabaya - Rektor dan wakil rektor serta pejabat struktural di lingkungan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya periode 2021-2025 resmi dikukuhkan, Sabtu (28/8/2021).
Sesuai Surat Keputusan Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya, secara resmi menunjuk kembali Prof Dr Mulyanto Nugroho MM CMA CPA sebagai rektor Kampus Merah Putih. Sedangkan Harjo Seputro ST MT dilantik sebagai Wakil Rektor I. Menyusul Dr Abdul Halik MM mengisi jabatan Wakil Rektor II.
Pelantikan penuh khidmat ini digelar hybrid. Secara luring, dilaksanakan dengan prokes ketat di Gedung Graha Widya lantai 2. Dan secara daring, dikemas via Zoom serta disiarkan langsung melalui kanal youtube untagsurabaya.
Ketua YPTA Surabaya, Drs Ec Mangapul Silalahi MM mengatakan, keputusan tersebut telah melalui beberapa tahap, mulai dari sosialisasi, pendaftaran bakal calon, seleksi administrasi, pembekalan, fit and proper test, hingga penetapan definitif.
“Pemilihan Rektor dan Wakil Rektor Untag Surabaya dilakukan penuh pertimbangan yang matang dan didasari oleh penilaian secara objektif dari seluruh parameter. Hal tersebut agar keberadaan Untag Surabaya harus tetap kita pelihara,” tuturnya.
“Saya ucapkan selamat atas dilantiknya Rektor, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, serta Pejabat Struktural Untag Surabaya. Semoga dapat mengemban tugas ini dengan amanah,” imbuh Silalahi.
Sementara itu, Rektor Untag Surabaya Prof Mulyanto Nugroho mengungkapkan, di era kepemimpinannya dalam 5 tahun mendatang, sejumlah target kerja telah dipersiapkan.
“Pertama, kami akan membenahi SDM. Saat ini ada 380 dosen S3. Nah dosen bergelar doktor akan terus ditambah. Selanjutnya profesor. Saya menargetkan untuk profesor akan ada 11 maka saya targetkan jadi 17,” ujarnya.
Selain itu, fokus Untag Surabaya juga terkait internasionalisasi. Hampir seluruhnya prodi di Untag berlabel akreditasi A. Namun belum ada yang terakreditasi internasional A.
“Prodi hampir 50 persen terakreditasi A. Kami belum ada akreditasi internasional A. Mudah-mudahan empat tahun ke depan kami akan memastikan ada dua prodi yang berakreditasi internasional,” tegasnya.
Tidak kalah penting, Prof Nug sapaan akrabnya, juga akan meningkatkan IT. “Kaitannya dengan IT kami akan benahi IT. Semuanya akan kami benahi termasuk pelayanan terhadap mahasiswa dan lain-lainnya,” jelas Prof Nug.
Terakhir, Prof Nug punya misi untuk melanggengkan langkah Untag Surabaya menuju top 50 besar perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia.
“Target kami, Untag Surabaya bisa menembus posisi 50 kampus terbaik di Indonesia. Saat ini Untag Surabaya berada di posisi 57 sehingga mari kita bekerja keras, bekerja ikhlas, mau soroh (susah) dan bergotong royong membawa Untag Surabaya lebih baik lagi,” tuntasnya. By
Editor : Redaksi
