Pelaksanaan lancar tak terjadii penumpukan antrean
SURABAYAPAGI, KOTA BEKASI - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memantau proses pembagian Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak di Kantor Pos, Jalan Lapangan Multiguna, Kota Bekasi, Selasa (20/9/2022).
Baca Juga: Serahkan Bansos Tukang Becak dan Lansia, Mas Pj : Semoga Bermanfaat dan Kurangi Beban
Gubernur menilai sistem pembagian BLT di kantor pos yang melayani dua wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi itu sudah canggih dan tak ada penumpukan antrean.
"Saya diminta pemerintah pusat untuk mengawasi pembagian BLT. Saya lihat sistem pembagian BLT di sini sudah sangat canggih," kata Ridwan Kamil.
Kantor pos tersebut setiap harinya melayani rata-rata 1.000 orang per hari untuk pengambilan BLT.
Warga yang datang terlebih dulu diperiksa KTP dan kartu keluarga. Petugas kemudian memverifikasi sebelum bantuan diserahkan.
Baca Juga: BLT Diprediksi Cair Sebelum Lebaran
"Di sini ada 1.000-an per hari bisa dilaksanakan. Tadi saya pantau ada yang bawa kartu keluarga, KTP dicek dulu, diverifikasi, mereka antre, lalu dibayar dan difoto," jelas Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.
Adapun nominal BLT BBM tahap pertama ini sebesar Rp 500.000 per orang. Tahap dua sebesar Rp 300.000.
Menurut Kang Emil, total penerima manfaat BLT BBM di Jabar sebesar hampir 20 persen penduduk. Diharapkan bantuan tersebut dapat meringankan beban ekonomi masyarakat.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti Mendorong Pemkot Pastikan BLT Tepat Sasaran
"Tahap pertama ini Rp 500.000, dan tahap kedua Rp 300.000. Mudah-mudahan membantu mengurangi tekanan ekonomi. Di Jabar hampir 20 persen warga dibantu oleh BLT," tutur Kang Emil. (bdg)
Editor : Mariana Setiawati