Rombongan Arisan Alami Kecelakaan, 7 Orang Tewas

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 26 Mei 2021 19:38 WIB

Rombongan Arisan Alami Kecelakaan, 7 Orang Tewas

i

Warga tampak membantu mengevakuasi para korban kecelakaan.

SURABAYAPAGI.COM, Malang - Mobil Pikap L300 nopol N 9610 BD alami kecelakaan tunggal di jalan raya Simpar, Desa Wringinanom, kecamatan Poncokusumo kabupaten Malang, Rabu (26/5) siang.

Rombongan orang yang menumpang pikap itu baru saja mendatangi Ranu Grati, Kota Malang. Sampai di lokasi, diduga mobil mengalami rem blong saat jalanan menurun.

Baca Juga: Kebutuhan Guru di Kota Malang Sangat Tinggi

"Mobil kemudian menabrak sebuah pohon yang berada di pinggir jalan. Penumpang yang ada di bak terbuka langsung terpental," kata Aldi, warga setempat.

Hal senada juga diungkapkan Kapolres Malang AKBP Hendri Umar.

“Kecelakaan yang terjadi merupakan laka tungal, pikap menabrak pohon di tepi jalan,” ujarnya, rabu (26/5).

Atas kejadian tersebut, 7 orang dilaporkan meninggal dunia. Para korban merupakan rombongan arisan keluarga.

Baca Juga: Polda Jatim: Angka Laka Lantas Turun 43 Persen

Foto beserta video pasca kecelakaan beredar di media sosial (Medsos). Terlihat banyak warga membantu evakuasi para korban. Sedangkan mobil pikap terlihat berhenti dengan bagian depan menabrak sebuah pohon di tepi jalan. Kaca mobil pecah, dan bagian depan ringsek karena tabrakan itu.

Unit Laka Satlantas Polres Malang bersama petugas dari Polsek Wringinanom tengah melakukan olah TKP dan mendata seluruh korban kecelakaan.

Informasi yang dihimpun, korban meninggal dilarikan ke RS Sumber Santoso, Tumpang dan RSU dr Syaiful Anwar (RSSA) Kota Malang.

Baca Juga: Motif Ekonomi, 2 Pemuda di Malang Bobol 3 Sekolah

Sementara Kanit Laka Satlantas Polres Malang, Ipda Agus Yulianto belum bisa memberikan keterangan resmi terkait kecelakaan tersebut.

"Biar cepat pendataannya, berapa yang meninggal dan berapa yang luka-luka. Akibat kecelakaan kemacetan mengular hingga 1,5 kilometer," tutupnya.

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU