Home / Politik : Analisis Politik

Sandiaga Uno, Jejak Digitalnya Berlabuh ke PPP

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 26 Mei 2023 20:18 WIB

Sandiaga Uno, Jejak Digitalnya Berlabuh ke PPP

i

H Raditya M Khadaffi

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Sandiaga Uno, saya pikir salah satu menteri pengguna internet aktif. Dan ia mesti sadar semua peristiwa, resmi atau informal akan meninggalkan jejak digitalnya.

Maklum, Jejak digital bisa merekam segala informasi yang ditinggalkan di internet. Sandiaga Uno, pasti sadar sebagai pengguna internet ia meninggalkan semua peristiwa yang dialami pada jejak digitalnya. Dan jejak digital sangat mudah diakses oleh banyak orang dalam waktu yang singkat. Selain paling sulit untuk dihapus.

Baca Juga: Yusril: Prabowo-Gibran Penuhi Syarat Dilantik Presiden

Januari 2023, Sandiaga Uno saat di kantor Sekber Gerindra-PKB, Jakarta Pusat, menyatakan PPP bisa saja bergabung dengan Gerindra-PKB untuk Pemilu 2024.

Pernyataan yang menggelikan? Why, bulan itu Sandiaga, belum resmi gabung PP P.

Sandiaga mengklaim, di dunia politik, banyak hal yang tidak terduga di menit-menit terakhir. "Ya kan ini (PPP) enggak menutup kemungkinan akan bergabung semua ke sini (koalisi Gerindra-PKB) kan. Jadi politik itu kan selalu last minute," ujar Sandiaga saat ditemui di kantor Sekber Gerindra-PKB, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2023).

Sepekan sebelumnya, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, berkali-kali menyebut Sandiaga Uno akan menjadi anggota PPP. "Saya sudah mendengar kabar dari teman-teman Fraksi PPP bahwa Pak Sandi itu sebentar lagi sudah resmi menjadi anggota PPP," ujar Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12/2022).

April 2023, seorang pengurus pusat PPP mengatakan bakal ada sejumlah orang akan bergabung dengan partainya. Dua di antaranya adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dan mantan kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol (purn) Boy Rafli Amar.

"Akan ada Ada beberapa tokoh nasional yang InsyaAllah akan bergabung, di antaranya Sandiaga Uno dan Boy Rafli Amar. Beliau-beliau akan kami siapkan tempatnya jika pada waktunya akan bergabung ke PPP," ujar Usman lewat keterangannya, Selasa (4/4/2023).

Bulan April juga, Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Sandiaga sudah pamit dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. “Pak Prabowo menyampaikan untuk kebaikan Sandi, ‘Apakah itu sudah dipertimbangkan matang-matang, sudah dipikirkan masak-masak? Sebaiknya Pak Sandi memikirkan ulang untuk kebaikan dia ke depan,'” ujar Dasco dilansir dari Antara, Senin (10/4).

Mei 2023 ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengakui jika PPP merupakan partai politik yang sering berkomunikasi dengannya.

"Tadi ada Pak Amir Uskara dari PPP, banyak pembicaraan. PPP paling intens," katanya di Jakarta, Senin Lalu.

Pernyataan Sandiaga disampaikan saat ditanya tentang pilihan partai politik, setelah hengkang dari Partai Gerindra.

"Masih dengarkan masukan dari para ulama," ujarnya.

Dia menegaskan tidak tergesa-gesa dalam menentukan parpol. Namun, Sandiaga berjanji akan menyampaikan ke publik beberapa pekan ke depan.

Pada bulan Mei 2023 ini, Sandiaga Salahuddin Uno merespons isu yang menyebut dirinya bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan menyatakan akan menemui Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono dalam waktu dekat.

Pernyataan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia itu disampaikan usai ia memberikan pelatihan Santri Go Digital di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu.

"Kunjungan saya ke PPP dalam rangka menyatukan kembali pemikiran dan pemahaman, khususnya mengenai konsep politik amar ma'ruf nahi munkar yang saya usung," katanya.

Nah, peristiwa bulan ke bulan lima bulan terakhir kegiatan Sandiaga Uno, memiliki trek digital atau “jejak digital”.

Jejak digital Sandiaga ini adalah kumpulan jejak dari semua data digital, baik bagi data digital yang disimpan di komputer (tanpa terhubung internet) maupun yang disimpan secara online (terhubung ke internet).

Baca Juga: Alasan Pilpres Ulang, Dibeberkan Anies di Ruang Sidang MK

Jejak digitalnya termasuk aktif yang tak muda dihapus. Isyarat kuatnya, setelah pamit mundur dari Gerindra, ia "berlabuh" ke PPP.

 

 

***

 

Dua hari lalu, Menparekraf Sandiaga Uno saat Halal Bihalal PWNU DKI Jakarta, Kamis (25/5/2023), menjelaskan konsep pemulihan ekonomi, penciptaan peluang usaha dan lapangan kerja, serta percepatan pembangunan sesuai dengan arah pemerintahan terdahulu.

Ada apa ini? Apa tugas Menparekraf masuk domain itu? Padahal, dari jejal digital, Sandiaga Uno hingga saat ini belum mengambil keputusan kemana dirinya akan berlabuh usai keluar dari Partai Gerindra. Namun Sandiaga mengungkap kalau dirinya mengusung poros percepatan pembangunan. Apa maksudnya?

Jawaban Sandiaga ini menjawab pertanyaan perkembangan arah politiknya akan bergabung ke PPP atau PKS.

Sandiaga malah menjawab soal poros percepatan pembangunan. Hal ini juga ia bicarakan dengan PKS, maupun saat bertemu dengan Plt Ketum PPP Mardiono.

"Saya justru mengajak teman-teman PKS untuk membersamai dalam sebuah pemikiran poros percepatan pembangunan, bahwa poros percepatan pembangunan ini kita yakini akan mampu menyelesaikan isu-isu yang ada di tengah masyarakat," kata Sandiaga di Halal Bihalal PWNU DKI Jakarta, Kamis (25/5/2023).

Baca Juga: Adu Cerdas Antar Advokat

Sebagai wartawan muda berakal sehat, menilai pernyataan Sandiaga, yang muter-muter, menunjukan bahwa ia sekarang lebih bicara politik praktis ketimbang sebagai Menparekraf.

Nyata, Jejak digital Sandiaga Uno, sejak Januari 2023 telah mengungkapkan tentang dirinya, pasca PPP mendeklarasikan dukung Ganjar Pranowo, bacapres PDIP 2024.

Bagi saya, jejak digital telah terlacak, dan saya analisis Sandiaga Uno, dielus elus PPP mendampingi Ganjar Pranowo, bacapres PDIP 2024.

PPP sampai mengangkat Plt Mardiono. Ia diangkat buntut dari kontroversi Suharso soal amplop kiai yang memicu masalah internal partai.

Mardiono, sendiri tak punya KTA PPP. Dia adalah Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024.

Ini menunjukan PPP tidak punya figur atau tokoh internal yang bisa diandalkan, sehingga sepertinya PPP kurang percaya diri mengusung kadernya sendiri.

Bahkan kini mulai menimang Sandiaga Uno, maju Pilpres 2024 dan berpeluang menjadi Ketua Umum PPP

Kehadiran Sandi yang remeng remeng, juga saya nilai, partai berlambang Ka'bah ini tengah mengalami krisis tokoh yang bisa dijadikan icon bagi PPP. Sehingga nama-nama calon ketua umum yang muncul justru yang mencuat dari eksternal partai.

Catatan jurnalistik saya, baik Mardiono maupun Sandiaga Uno, adalah sama-sama pengusaha. ([email protected])

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU