Satu Keluarga Dihantam KA Matarmaja, 5 Orang Luka - Luka

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 30 Agu 2020 16:58 WIB

Satu Keluarga Dihantam KA Matarmaja, 5 Orang Luka - Luka

i

Kondisi mobil yang rusak parah setelah dihantam KA Matarmaja. SP/Les

 

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Warga lingkungan Ngegong Kel Gedog Kec Sananwetan Kota Blitar dikejutkan suara dentuman keras di perlintasan Rel KA Ngegong, ternyata suara benturan keras itu berasal dari Rangkaian Kereta Api Matarmaja jurusan Malang-Blitar -Jakarta yang menghantam mobil penumpang yang ditumpangi satu keluarga.

Baca Juga: Hindari Pemotor di Jalan Pantura Rejoso, Pikap Muat Kabel Nyasar ke Lintasan KA

Peristiwa tertabraknya mobil Toyota Cayla hitam B 1040 EOT yang terjadi Minggu (30/8) tersebut dibenarkan KBO Lantas Polres Blitar Kota Iptu Nanik Suryana di TKP, menurut Iptu Nanik kejadian yang terjadi pukul 10.45 WIB itu, ketika Mobil penumpang yang dikemudikan Suparno (59) warga Jln Iskandar RT 22/RW 05 Desa Madurejo Kec Arut Selatan Kab Kotawaringin Barat Kalteng ini, melaju dari arah Selatan menuju ke Utara (Kota Blitar), tepat  di perlintasan KA yang tanpa palang pintu, mobil yang membawa 4 orang keluarga ini menghantam badan KA yang menuju (Arah Barat) ke Blitar.

Akibatnya Mobil hitam tersebut hancurpada sisi body mobil bagian kanan, sedangkan para penumpang dengan kondisi terperangkap dalam mobil mengalami luka serius.

Warga setempat mengetahui hal tersebut langsung mencoba mengevakuasi para korban ke RS Mardi Waluyo untuk mendapat pertolongan.

"Peristiwa laka antara kereta Api Matarmaja dengan mobil penumpang yang bernopol B 1040 EOT, diduga pengemudi kurang kehati hatian, memang benar perlintasan KA ini tidak ada palang pintu, tapi rambu dan lampu perlintasan menyala dan alarm (sirine) berbunyi, untuk penumpangnya alami luka luka sekarang dalam perawatan RS Ngudi Waluyo Kota Blitar," terang Iptu Nanik Suryana pada wartawan.

Sementara menurut keterangan saksi Nurkolis (50), warga Ngegong yang rumahnya berjarak sekitar 20 meter dari perlintasan rel KA, mengatakan saat itu dirinya di dalam rumah, dan mendengar suara keras di perlintasan, dan setelah keluar rumah dan melihat mobil tertabrak kereta api.

Baca Juga: Avanza Tabrak Truk, 3 Orang Tewas

"Suaranya keras sekali Mas, saya keluar rumah juga warga lainya, melihat mobil sudah hancur menghadap ke barat, dan penumpangnya teriak minta tolong, langsung saya dan warga mengeluarkan para penumpang dan langsung saya dan warga membawa ke Rumah sakit dengan mobil milik warga," tutur Nurkholis.

Saat wartawan berkunjung di RS Mardi Waluyo tidak diperkenankan, karena korban dalam perawatan intensif, juga karena dalam situasi jalankan Protokol kesehatan.

Sesuai catatan di Unit Laka Lantas Polres Blitar Kota, penumpang merupakan satu keluarga berjumlah 5 orang termasuk Sopir Suparno, adapun yang alami luka serius yakni Siti Aminah (46) istri Sopir, Ken Ismi Naula Adika (12), Handika Farma Raka Siwi (21) ke empat nya warga Kira Waringin Barat Kalteng (satu keluarga), sedang Kadeni 58 warga Desa Besuki Kec Munjungan Kab Trenggalek saudara dari istri Suparno.

Baca Juga: Siswi TK Meninggal Dunia saat Bermain Hujan-hujanan di Depan Rumah

Untuk diketahui sejak diberlakukan kembali perjalanan Kereta Api, seperti perjalanan KA. Matarmaja jurusan Malang Jakarta ini, ketika kejadian itu KA Matarmaja, Septian Fahriza Pratama sebagai masinisnya, KA Matarmaja dengan nomor Lokomotif 117, setelah berhenti di Stasiun Kota Blitar KA Matarmaja, melanjutkan perjalanannya menuju Jakarta.

"Setelah berhenti di Stasiun Blitar, Kereta Api Matarmaja melanjutkan perjalanan menuju Jakarta." Terang Ixfan Kasi humas Dàop 7 Madiun melalui sambungan Seluler Nya. Les

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU